Senin, 19 Maret 2012

570 : KURAMA!!

bunshin naruto yang ada di dalam tubuh yonbi berhasil mendorong besi hitam keluar, naruto yang dalam mode kyubi juga berhasil mencabut dari luar.
"Lepas!!"teriak naruto yang ada di luar yang mencabut besi hitam.
"yes... itulah dirimu yang sebenarnya naruto."pikir kyubi sedikit tersenyum.

bunshin di tubuh yonbi pun menghilang.. namun tobi tiba2 memanggil kuchiyose gedomazou..
naruto yang tersentak mental setelah mencabut besi hitam dari yonbi langsung menghancurkan besi hitam dengan rasengan mnggunakan 2 tangan chakranya di udara dan terjatuh di tangan yonbi .
naruto dan yonbi berbicara lewat pikiran (naruto mengobrol dengan yonbi beratatap muka).

"lumayan bocah!!"ujar yonbi.
"kenapa rantainya belum juga hilang??"tanya naruto.
"heh.. jadi belum juga ya.."tanya yonbi ke naruto.
"kenapa bisa? aku sudah mencabut besi hitam itu.."jawab naruto.

"besi hitam itu hanya sementara mengikat chakra ku ke tubuh jinchuriki, chakraku masih ada di tangan pria bertopeng itu melalui gedomazou."ujar yonbi.
"dan kau juga tau tentang itu? jadi aku belum menyelamatkanmu sama sekali?!!"teriak naruto yang tak percaya.
"apa kau bersungguh-sungguh??"tanya yonbi.
"tentu saja!!!"jawab naruto.
["bocah ini, apa dia bersungguh-sungguh kali ini?"] pikir yonbi melihat naruto.

"aku cuma memberitahumu untuk menghentikanku, bukan menyelamatkanku!!"ujar yonbi.
"kau seharusnya memberitahuku semuanya sejak awal...lalu bagaimana caranya aku menyelamatkanmu??"tanya naruto yang kelelahan.
"sebelum kuberitau, ada sesuatu yang ingin ku tunjukan padamu.."ujar yonbi.
"apa??"tanya naruto yang penasaran.
"ulurkan tanganmu bocah..."kata yonbi.
"hmmm.. untuk apa?"tanya naruto.
"sesuatu yang akan kau sukai, ini juga akan membantumu."jawab yonbi.
" :)" naruto hanya tersenyum.

sesuatu itu ternyata adalah pukulan kepalan tangan, naruto dan yonbi saling melakukan tinju.

tiba2 gedomazo mengeluarkan rantai dan menarik yonbi ke mulutnya, naruto pun terjatuh dan tubuh han tergeletak.

"patung itu menyedot yonbi seperti bola daging, dia ternyata masih dikendalikan.."ucap hachibi yang melihatnya.
"hosh hosh..."naruto sudah kehilangan banyak kekuatan.

"kau hanya mengehntikan 1 monster, dan kau sepertinya sudah tak kuat..tapi aku tak ingin terlalu kejam disini, namun kau punya sesuatu yang bernilai bagiku sekarang, dan aku akan merampas semuanya..."ucap tobi di atas gedomazo.

kakashi dan guy pun kerepotan. di depan mereka sudah bersiap nibi, sanbi, gobi dan nanabi yang semuanya sudah berubah menadi full bijuu!!

"hah!!"naruto tak percaya dengan apa yang dilihatnya.
"ini gawat, tak peduli bagaimanapun kau berusaha, kau sudah hampir sekarat!!"pikir kyubi yang mulai bersiaga.
"kau lihat saja aku.."ucap naruto.

"jika kau ingin aku meminjamkan kekuatanku padamu, aku bisa, kau tau itu... naruto."ucap kyubi pada naruto.
"kau banyak omong akhir2 ini, kau mengerti...aku senang kau ingin meminjamkan kekuatanmu pada ku....namun sebelumnya ada sesuatu yang ingin kubicarakan denganmu..
terima kasih saat menolongku dari madara, itu sangat membantu.."ujar naruto pada kyubi.

kyubi kaget dengan ucapan naruto..
"..jangan berterima kasih pada ku bodoh!!..aku hanya tak ingin dikendalikan oleh madara,,selain itu karena ada kurungan ini, aku hanya bisa memberimu sedikit cakra..dan sekarang aku hanya ingin melihatmu pertarunganmu saja..yahh, aku hanya menunggu kesemapatan untuk membunuh!!"ujar kyubi.

"aku hanya ingin berterima kasih, tapi kenapa kau malah marah2?? aku tak pedui kau memelototi ku, tapi perbaiki cara bicaramu!!"ujar naruto pada kyubi.

#adegan yang menarik dan mengharukan :') #

kyubi tiba2 mengulurkan tangannya (ingin melakukan tinju tangan dengan naruto seperti naruto dengan hachibi dan yonbi).
"satukan cakramu dengan cakra milik ku.."ujar kyubi.

"jangan bilang jika kita akan bermain 'tarik-menarik' cakra itu lagi!??"tanya naruto.
"bodoh! kau tak bisa melakukan itu sekarang, lagi pula aku sudah bosan dengan cara itu, jadi kalau kau ingin main, aku tak keberatan.."ujar kyubi yang sedikit menunjukan senyum.

naruto dan kyubi saling bertukar tinju, dan mereka tersenyum :)

"ayo maju bee.."ujar naruto.
"baik, tapi pasangan hebat yang memimpin sekarang,, membuatmu maju duluan di garis depan sepertinya ide buruk... ingat, lawan kita 5 bijuu..! jika kau tak berubah, kau hanya akan menjadi penonton di luar lapangan.."ujar hachibi.

"kau dan hachibi sudah terluka, ini bukan masalah siapa pendukung dan siapa penonton,, kita akan maju bersama-sama!!"ujar naruto bersemangat.
"hey naruto!"panggil hachibi.
"lagi pula kita berdua adalah pasangan kan??"ujar naruto tersenyum.
["naruto..jangan2 kyubi??"]pikir hachibi.
"aku masih punya banyak kekuatan yang tersisa."ucap naruto.

naruto dan kyubi saling memejamkan mata dan mengingat masa lalu naruto

flashback

mengingat perkataan iruka: tapi naruto berbeda, dia murid yang kusayangi. dia sudah berusaha sekuat hati, namun dia tetap bocah yang terpinggirkan, namun karena itulah dia dapat merasakan kepedihan yang sesungguhnya, dia bukan monster, tapi nina konoha!!

end flashback

"kyubi, kau bukan monster lagi..tapi kau adalah temanku!!
"teriak naruto.

KURAMA, AYO SEKARANG MAJU!!"UJAR NARUTO DENGAN MEMBUKA PAGAR KURUNGAN YANG MENGURUNG KYUBI .
"OKE!!"JAWAB KURAMA.

578 : KEKUATAN DARI KEPUTUS-ASAAN

pertarungan 5 kage melawan madara mengakibatkan tsunade terluka parah karna tubuhnya tertusuk mokuton api milik madara.

Cover teks :
* perang dunia shinobi sudah pada puncaknya
* Naruto, Bee, Kakashi dan Gai Vs Pria bertopeng
* 5 Kage Vs Madara
* Sasuke dan Itachi Vs Kabuto
* tiga pertarungan yang akan menyelamatkan dunia

di tempat lain, pertemuan sasuke dan itachi pun berlanjut.

"Kuchiyose no Jutsu!" Itachi memanggil burung-burung gagak yang kemudian menghalau Sasuke agar Sasuke tidak dapat mengikuti itachi.
Namun Ternyata rencana itachi untuk menghentikan sasuke dg burung gagak gagal,.. Sasuke dapat mengatasi burung gagak yang itachi gunakan untuk menghambat perjalanannya dan pada akhirnya mereka tiba di tempat persembunyian kabuto.,.

"Aku menemukanmu ..." Ucap Sasuke.

"Apa yang sebenarnya ingin kau cari di tempat ini?" tanya Sasuke masih belum mengerti tujuan Itachi.

"!?" Sepintas dari balik kegelapan, Sasuke melihat ular putih.

"K-kau!? Orochimaru!!???" Sasuke kaget karena ini baru pertama kali ia melihat Kabuto.
"Tentu saja bukan ..." Sahut Kabuto.
"Su-suara itu ..." Sasuke mulai ingat.

"Kau kabuto ..." Ucap Sasuke.
"Aku tak pernah menyangka kalau imbalan yang kudapat dari membantunya dalam perang akan datang secepat ini ... Sungguh beruntung diriku" Ucap Kabuto.
"?" Itachi terdiam penuh tanya.

"Apa-apaan ini sebenarnya!? Apa yang kau lakukan disini!??" Tanya Sasuke.
"Ini sedikit rumit ... Tapi, akan ku buat menjadi sederhana ..." Ucap Kabuto.
"Jelaskan saja sesukamu ... Tapi aku tetap akan menghentikan Edo tenseimu sekarang juga ..." ucap Itachi bersiap.

"Edo Tensei tak mempunyai kelemahan ataupun resiko ..." Klaim Kabuto yang tampak masih tenang- tenang saja.
"Aku ingin menjelaskannya padamu, Itachi ... Tapi kau lihat, sepertinya Sasuke tak bisa berdiri tenang jika kau melakukan sesuatu ... Kalau kau tak bisa sabar, kau mungkin tak akan bisa menghentikan sesuatu yang bahkan seharusnya bisa kau hentikan ... Dan malah menyebabkan hal yang sebaliknya" ucap kabuto.

* Scene Kembali ke tempat pertarungan Madara ...
"Baik, siapa yang akan menjadi targetku selanjutnya?" Madara sudah bersiap dengan Susano'o.
"Gah!!!" Tsunade menghantam kayu yang menusuk perutnya.
*crakkk....
Dan dengan cepat, tubuhnya beregenerasi.

"!??" Madara kaget. Dan bukan cuma dia, keempat kage juga kaget melihatnya.
Tak mau mengambil resiko, sesegera mungkin Madara kembali menyerang Tsunade dengan Susano'o.
Tsunade terpental cukup jauh. Akan tetapi, ia masih mampu berdiri. Dan bahkan, luka di perutnya tampak sudah benar-benar sembuh.

"Teknik penyembuhan yang tidak membutuhkan segel tangan... Begitu rupanya, jadi itu yang kau maksudkan dengan peraturan no.4 yang kau buat ...
Kemampuan yang sama dengan milik Hashirama" Guman Madara.
"Tujuanku tadi hanyalah untuk melakukan serangan pembukaan!" Ucap Tsunade.
"Oh, jadi kau bermaksud melawanku dengan jutsuku sendiri?" Balas Madara.

Tiba-tiba.
"Jinton!" Dari belakang, Tsuchikage sudah bersiap untuk menembak madara.
"!?" Madara tak menyangka dan langsung menghadap ke belakang.
"Genkai Kakuri no Jutsu!!" Oonoki lalu menembakan jutsunya.
"Akan ku bunuh kau dengan jutsuku!!!" Teriaknya.
*Buzzh.h.h...
"Bagus!!" Ucap Raikage.
"Yeah!!"

Akan tetapi, jutsu tembakan itu sama sekali tak mampu menyentuh Madara.
"Apa kau belum mengeri juga, Oonoki?
Ninjutsu seperti apapun tak akan berpengaruh padaku karena rinengan bisa menghisapnya ...
Aku yakin kalau kau mengerti bahwa aku hanya bisa diserang secara langsung atau dengan disegel" Ucap Madara.

"Tapi sebelumnya aku berhasil mengenai lengan kirimu dengan Jinton ...
Aku yakin ini bekerja" Ucap Oonoki.
"Huh? Saat itu aku sengaja untuk memperlihatkan wajah Hashirama pada kalian..." Ucap Madara.

"Aku ingin menanyakan satu hal padamu ..."
"Kau mampu menipu kami dengan menggunakan bunshin Mokuton ... tapi, sebenarnya juga kau sudah merasa tersudutkan bukan?" tanya Tsunade pada Madara.
"?...." Sejenak Madara terdiam.
"Heh! bagaimanapun juga ini satu lawan lima kan?" ucap Madara gengsi untuk mengakuinya.
"Bagaimanapun juga, kami akan menang! Jangan menganggap kami sebagai pengecut yang tidak mengetahui kekuatanmu ...
Kau adalah Uchiha Madara!" Tambah Tsunade.

"Aku tak pernah bilang kalian pengecut ... lima lawan satu adalah angka yang sempurna untuk bersenang-senang"
Lalu Madara merapal suatu jutsu.

"Tajuu, Mokuton Bunshin no Jutsu!" Madara memunculkan dua puluh lima bayangan dari kayu.
Dan kemudian, bayangan- bayangan itu membagi dan menuju ke masing-masing kage.

Kini berbalik satu kage melawan lima Madara.
"Sekarang berbalik lima lawan satu ...
Tolong jangan menganggapku pengecut, Bagaimanapun juga musuhku adalah lima kage" Ucap Madara.
"Dan, aku ingin menanyakan satu hal ..." Ucapnya lagi.
"??" Kelima kage bertanya- tanya.
"Apa kalian ingin bunshinnya di lengkapi Susano'o, atau tidak?" Madara memberi pilihan.

* Kembali ke tempat Kabuto ...
"Ini semua mengenai perang, Sekarang kau seharusnya mengalahkan Itachi karena dia sudah membunuh seluruh klan uchiha, dan juga karna aku telah menghidupkannya kembali.. Di dunia ini, itachi sekarang hanyalah menjadi pengganggu kita berdua Sasuke" ujar kabuto dengan berniat mengajak sasuke untuk bergabung mengalahkan Itachi...
terlihat Kabuto berbicara sambil menduduki Anko

"Kenapa tidak kita kalahkan saja itachi sekarang" tambah kabuto
"Kita sama-sama memiliki kekuatan ular, dan juga kita punya guru yang sama" ujar kabuto
"aku tidak pernah memanggilnya dengan sebutan guru" Tegas Sasuke.
"Dan, sepertinya kau salah paham ...
Aku mengikuti Itachi karena aku ingin berbincang dengannya" Jelasnya.
"Singkatnya, beritahu aku, di pihak mana kau berada?" kabuto bertanya.
"..." Sejenak Sasuke terdiam.

Dan kemudian, tanpa ragu- ragu lagi Sasuke melempari Kabuto dengan Shuriken ...
*Bats!!!!
*Bats!!!!
Akan tetapi, Itachi melempar Shuriken juga yang menghentikan serangan Sasuke.
*Crankk....

"Kenapa kau menghentikan serangan ku!?? Dia sama saja dengan Orochimaru, dia musuh ku dan juga musuh mu!!" Guman Sasuke tak mengerti.
"Hmm" Kabuto tersenyum kecil.

"Baik ...
Nanti aku akan menjelaskan semuanya padamu ... Tapi untuk sekarang, izinkan aku mengalahkannya, tanpa membunuhnya" Ucap Itachi.

"!?"

"jika kau membunuh pengguna jutsu edo tensei, jutsu ini akan selalu berlanjut dan tidak akan berhenti pertama aku akan menggunakan tsukoyomi untuk mengetahui bagaimana caranya menghentikan jutsu ini...
lalu dengan efek terkena Tsukoyomi, aku akan mengontrolnya dan menghentikan jutsu ini" Jelas Itachi pada sasuke.

"Huh, percaya diri sekali, kau menjelaskan rencanamu tanpa ragu di depanku ...
Tapi apakah rencanamu akan berjalan baik seperti kedengarannya?
Jutsu ini tak memiliki kelemahan ..." Ucap kabuto membagakan jutsunya.
"Setiap Jutsu memiliki kelemahan ...
Dan kelemahan serta resiko dari Jutsu ini adalah ....."
"??...." Kabuto terdiam sejenak.
"Aku ..."Lalu Itachi mengaktifkan Mangekyou Sharingannya.

"Itachi! Kau selalu saja bilang nanti dan nanti tapi pada akhirnya kau membohongiku ..." Potong Sasuke.
"Setidaknya, kali ini saja ... Tepati janjimu" Sasuke berdiri di sebelah Itachi.

"Akan ku tepati" Ucap Itachi.

"Kakak beradik yang sama- sama meninggalkan sahabatnya, menarik sekali" Ucap Kabuto.

[side teks] : berjuang bersama untuk perubahan

577 : SENJATA KEBENCIAN

tanpa terduga sasuke bertemu kakaknya itachi yang kembali hidup karna teknik edo tensei kabuto.
sasuke tampak bingung melihat itachi dan langsung mengejarnya

Di tempat 5 kage dan madara, pertarungan kini mulai serius.

Tsunade menentang Madara dengan kekuatan yang diwarisinya dari sang kakek : Tekad api.

"Huh, apa kau pikir kau bisa mengalahkanku dengan tekad yang kau warisi dari Hasirama? Kekuatan tak ada hubungannya dengan tekad, dua hal itu adalah hal yang berbeda" ucap Madara sama sekali tak bergeming.
"Kau salah!" Ucap Tsunade masih dengan tekad yang kuat.
"Seseorang akan tumbuh menjadi kuat oleh warisan tekad dari pendahulu mereka, Tekad yang menjadikanku dapat menggunakan jutsu medis ... juga seluruh ninja medis lainnya dan bersama membuat peraturan.
*Peraturan pertama, Seorang ninja medis tak akan pernah menyerah dalam menolong rekannya selama mereka masih bisa bernafas" Jelasnya.
*Peraturan nomor dua, Seorang ninja medis tak boleh terlibat dalam pertarungan langsung ...
*Peraturan nomor tiga, Seorang ninja medis seharusnya menjadi yang terakhir meninggal di antara timnya ..." Lanjut Tsunade.

"Itu adalah peraturan- peraturan yang ku ajarkan pada murid-muridku ...
Dan sebenarnya, masih ada satu peraturan lagi" Tsunade masih menyimpan satu lagi.

*Peraturan nomor empat, Seorang yang menguasai Byakugou, (Jutsu regenerasti mitotis) boleh melanggar keempat jutsu itu!!" Tsunade tak lagi terikat oleh aturan yang tidak memperbolehkannya untuk ikut bertarung secara langsung. Karena bagaimanapun juga, ia telah menguasai Byakugou.
Hal ini terlihat dari kini wajah Tsunade, dari dahinya, menyebar suatu segel yang menjalar dari wajah ke seluruh tubuhnya,
sejenis Sasuke saat mengeluarkan jotai.

"!?"
"!"
"??"
"!!!" Keempat kage lainnya tampak kaget.
"Byakugou? Aku belum pernah mendengarnya" Ucap Madara.
*Bats!!...
Tsunade dalam mode jutsu yang ia maksud bersiap menyerang dengan berlari ke arah Madara.

"Itu adalah jutsu terlarang yang cara menggunakannya hanya diketahui oleh aku sendiri!!" Ucapnya sambil maju menyerang.
"Kau mungkin bisa menghancurkan kayuku dengan jintoumu itu ... Tapi tetap saja seorang ninja medis tak akan banyak merubah kesempatan yang kau miliki" Madara bersiap dengan Susano'o.

"Kami berlima akan melakukannya bersama jika empat masih belum cukup!! Aku bukan hanya seorang Ninja Medis!!!" Tsunade hendak menghantam perlindungan Susano'o Madara dengan tangan kosong.
"Dia lebih lambat dari Raikage ... Tapi, dia lebih kuat darinya" Pikir Madara.

*Shattt...!!!
Madara tak mau ambil resiko dan meloncat jauh ke belakang bersama dengan susano'onya, serta langsung menembak dengan jutsu element api.
Akan tetapi, Mizukage membantu Tsunade, ia menahan jutsu itu dengan semburan air berbentuk kepala naga.
Tak hanya sampai situ, dari sebelah Raikage yang digendong oleh Tsuchikage terbang dan bersiap untuk menghindar.

"!?" Madara menghadap ke sebelah. Namun dengan cepat, dari sisi sebaliknya Tsunade menendang tulang Susano'o Madara,
meretakannya hanya dengan satu kaki.
Madara terpental, beberapa meter hingga ia menghantam batu di belakangnya.
"Benar, kau tak selemah yang ku kira" Ucapnya ke Tsunade dan kemudian kembali berdiri.

"Kalau kau terus mengamuk tanpa berpikir dan mati, keempat kage lainnya akan kacau ...
Karena bagaimana pun juga, mereka mengandalkanmu dalam menyembuhkan luka" Ucap Madara.
"Hanya kalau aku mati" Ucap Tsunade.

"Huh, Hashirama ... Aku tak tahu apa yang sebenarnya kau tinggalkan untuk mereka ... Tapi lihatlah mereka, benar- benar tidak sebanding denganmu kan ...
Setelah adikku meninggal, dia hanya meninggalkan mata dan kekuatannya" ucap madara.
"Apa kau tak mendengar!? Ku bilang kau salah!!!" Bentak Tsunade yang tak mau menganggapnya begitu,
(seseorang meninggal dan ia tak hanya mewariskan kekuatan, melainkan hal lain yang lebih penting).
"Sesuatu yang lain yang kau dapatkan ... Hmm, ku rasa, yang dia warisi adalah ... Kebencian" Ucap Madara.

Di tempat lain, tempat para Edo Tensei dikurung di sisi Chouza, tempat Edo Tensei Dan kato (nb. Dan kato adalah pacar tsunade) beserta yang lainnya ...
"Apa!?? Madara dihidupkan kembali juga oleh jutsu Edo Tensei!??" Ucap kaget Dan saat mendengar penjelasan dari Chouza.
"Dan karena itu, kelima kage tak punya alasan lagi untuk tetap diam ... Dan Tsunade-sama juga ikut bertarung" Jelas Chouza lagi.

"!!??? Tsunade sudah menjadi hokage!???? Sekarang, dia adalah seorang Hokage??" Dan baru tahu hal ini.

"Sudah ku bilang kan, Tsunade-sama telah mengalami banyak hal semenjak kematianmu ... Dan ia tetap mengagumimu selama itu" ucapnya.
"Tsunade ..."
"Tsunade-sama tak akan kalah!!! Itulah kenapa di antara tiga Sannin hanya dia yang masih bertahan hidup!!" Teriak Chouza penuh semangat.

Kembali ke pertempuran,..
Tsunade tampak memukul telak dada Madara, meretakkan serta menghancurkan jubah perang yang ia kenakan hanya dengan sebuah pukulan tangan kanan.

Bahkan tak hanya menghancurkan jubahnya, tampak Madara juga hancur karenanya. Kalau bukan Edo Tensei, pasti ia luka parah sekarang.
"Kau hanyalah orang yang sudah mati ... Jadi jangan menyebarkan kata-kata kebencian lagi" Ucap Tsunade.
"Kazekage, sekarang!!!" Raikage memberi aba-aba agar Gaara segera melakukan segel.
* Tap!!!
Piramida segel Gaara mengurung Madara.

"Bagus sekali!!" Ucap tsunade.
"!!" Akan tetapi, pandangan tsunade berubah kaget.
Tiba-tiba, sebatang kayu tumbuh dari bawahnya dan langsung menusuk tembus perut Tsunade.
*jazzzzttttt....
"!!" Keempat kage berubah menjadi kaget.
Dan tak jauh dari mereka, Madara kembali muncul.
"Ini adalah teknik Mokuton Bunshin milik Hashirama ..." Jelasnya, ternyata yang tadi hanya bayangan kayu semata.
"..." Tsunade tak mampu berkata apa-apa, kayu itu menembus tubuhnya.

"Sempurna ... Aku adalah satu-satunya yang bisa melihatnya ...
Dengan teknik mataku ...
Hah, dan kelihatannya keempat kage lainnya juga Akan berahir disini" ucapnya.

[Kembali ke tempat Dan ...]
"Kita tak boleh meremehkan Madara!!" Teriaknya.
"Satu-satunya cara menghentikan Madara adalah dengan menghentikan orang yang menggunakan Edo Tensei ini!!" Jelasnya.
"Hmm, apa Madara sekuat itu? Tapi lawannya adalah lima kage" Ucap Chouza.
"Aku khawatir, karna hanya Hokage Pertamalah yang bisa mengalahkannya" Ucap Dan.
"Hmm" Chouza tak banyak berkata lagi.

"Daripada diam disini, lebih baik kau segera mencari pengguna Edo Tensei ini secepat mungkin ...
Apa yang sedang markas pusat lakukan sekarang??"
"Tentu saja melakukan yang terbaik, tapi tetap saja situasinya belum beres sepenuhnya" Ucap Chouza.
"..." Dan terdiam.
"Teruslah hidup, Tsunade" Ucapnya dalam hati.

Beralih di tempat Sasuke, ia masih terus mengejar Itachi yang terus berlari.
"Kuchiyose no Jutsu!" Itachi mengeluarkan burung- burung gagak yang kemudian mengerumuni serta menghalangi jalan Sasuke.

"Kau tinggalah disini" Ucap Itachi.
Dan setelahnya, Itachi sampai di tempat Kabuto.
Menerobos dinding yang melindungi Kabuto dengan pukulan Susano'onya.
"Kau bisa melewati segel pelindung yang ku pasang ...
Jadi sedikit tidak kau tahu juga tentang itu rupanya" Ucap Kabuto.
"Semenjak aku berada di bawah kendalimu, Aku berusaha untuk mencari lokasi dari mana chakramu datang ..." Ucap Itachi.
"Tak ada seorangpun yang bisa menghentikan jutsu ini ... Jadi aku tak pernah khawatir tentang itu" Ucap Kabuto yang tampak memang tak khawatir sedikitpun.

"Meskipun aku mati, jutsu ini akan terus berjalan ... Jadi percuma kalau kau ingin membunuhku ...." Lanjutnya.
"??" Kabuto menyadari seseorang yang berada di belakang Itachi.
"Hahaha!!" Kemudian ia tertawa.
"Keberuntungan terus berpihak padaku!!" Ucapnya sambil tertawa senang.

Di belakang Itachi, tampak Sasuke masih tetap mengikutinya.
"Ini lebih merepotkan dari apa yang ku kira ... Huh" Ucap Itachi.

Side teks : [pertempuran yang menentukan dimulai]

576 : PETUNJUK DARI PERTEMUAN KEMBALI

pertahungan antara 5 kage melawan madara edo tensei semakin sengit

5 kage sangat kewalahan yang berhadapan dengan 1 musuh (madara) yg ternyata ia sangat mahir menggunakan teknik terkuat hokage ke-1

dan di tempat lain...
Itachi berpapasan dengan Sasuke. Sasuke terlihat kaget karena ia belum tahu kalau kakaknya dihidupkan kembali.
Dari tatapan matanya, tampak jelas kalau ia benar-benar tak mengerti.

Berbeda dengan Sasuke, Itachi tampak biasa saja, acuh tak acuh dan terus meloncat maju tanpa berkata ataupun berekpresi.


Sasuke teringat saat-saat ia dulu bersama dengan Itachi, termasuk saat terakhir kali Itachi menyentuh dahinya dengan jari, saat Itachi tersenyum. Mungkin itulah saat terakhir Sasuke melihat senyum kakaknya.

"..." Itachi masih terdiam dan terus meloncat.

"!!" Sasuke membuka mata, berbalik arah dan mengejar itachi.
"Tunggu!!!"

"Kau benar-benar Itachi kan!?" Sasuke mengejar kakaknya. Akan tetapi, Itachi terus menjauh.
"Ku bilang tunggu!!!!" Sasuke terus mengejar dan Itachi terus menghindar.
"Apa kau mendengarku!!??" Sasuke bersikeras, sejenak Itachi menoleh ke belakang.

"!!" Sasuke mengeluarkan Susano'o yang tangannya sudah siap untuk menghentikan langkah Itachi.

Akan tetapi, Itachi menepis tangan itu dengan Susano'onya.

"Susano'o itu..." Sasuke semakin yakin.
"Jutsu itu ...
Jadi kau benar-benar Itachi ya" Ucap Sasuke sambil terus mengejar.

"Luar biasa ...
Jadi sekarang kau juga sudah bisa menggunakannya" Ucap Itachi sambil terus meloncat.
"Kenapa kau ada disini ...
Seharusnya kau sudah mati" Ucap Sasuke yang masih belum mengerti.
"Aku dibangkitkan kembali oleh jutsu Edo Tensei Kabuto ...
Dan sekarang aku tak bisa berhenti ...
Ada hal penting yang harus ku lakukan" Ucap Itachi.

"Aku tak peduli apapun itu!
Sekarang kau berada tepat di depan mataku, ada segudang pertanyaan yang ingin ku tanyakan!!!" Bentak Sasuke yang masih mengejar, mereka saling kejar-kejaran.

"Meskipun aku memberitahumu untuk meninggalkan aku, kau tetap tak mendengarku, huh" guman itachi

"Apa kau lupa pernah mengatakan 'Ketika kau sudah memiliki mata yang sama denganku, temuilah aku'!?? Tanya sasuke terus
Lalu kenapa kau berlari menjauh!!???
Apa itu karena kau sudah berbohong padaku atau karena kau takut mengatakan yang sebenarnya!???" sambungny..

"..." Tetapi Itachi tak menjawab dan terus berlari.

"Aku sudah tahu semuanya!!!
Jadi aku memutuskan untuk menghancurkan Konoha!!" Teriak Sasuke.

"Aku sudah pernah mengatakan ini sebelumnya saat dulu kita bertarung ...
Seseorang hidup di jalan mereka ...
Kalau kau pikir itu adalah ilusi, maka kebenaran yang ku pikir hanyalah ..." Ucap itachi terputus

"Aku tak sedang melihat ilusi!!!
Aku bisa melihat melewati genjutsumu!!!
Karena ini adalah matamu!!!" Bentak Sasuke.

[Itachi kemudian teringat akan penjelasan Naruto tentang adiknya yang sudah berubah ...]
"Sebenarnya sasuke bisa mengerti penderitaan dan tekadmu, tapi bukan mewarisi tekadmu.. Malah dia bermaksud untuk menghancurkan konoha.. Menurutnya, itu pertempuran balas dendam terhadap desa yang dicintai Kakaknya yang menderita sepanjang Waktu.." Ucap Naruto dlm ingatan Itachi.]

"Cara bicaramu masih tetap sama tapi dia bilang kau sudah terlalu banyak berubah!" Ucap Itachi.

"Kau salah!!
Kaulah yang sudah merubahku!!" Bentak Sasuke lagi.
"Seharusnya aku sudah mati ...
Ketika waktu itu kau membunuh ayah dan juga ibu ..." Ucap Sasuke kemudian teringat akan penjelasan Tobi tentang alasan kenapa Itachi membantai klan mereka.
"Lalu itachi memutuskan untuk menutup tirai Klan-nya dgn Tangannya sendiri..
Dia tdk benci atau menghianati Uchiha.. Dia tdk punya pilihan lain..
Diskriminasi yg lahir didesa, dan semua perselisihan yg menumpuk hingga saat itu, itachi memutuskan untuk menanggung Beban dipundaknya, dan tdk seorangpun dapat menyalahkan atas keputusannya..!!”ucap penjelasan Tobi dlm ingatan Sasuke. ]
***
"Kenapaaa.. Kenapa hanya aku yang kau biarkan hidup..!? Kenapa hanya aku.. Kenapa aku berbeda dengan ayah dan ibu ... Kenapa hanya aku..!?”Guman Sasuke lagi.
(“Apa kau bs mengerti kenapa kau satu2nya yg tdk dia bunuh, bagi itachi: HIDUPMU LEBIH PENTING DARI PADA SELURUH DESA..”] ucap tobi di ingatan sasuke.

"Kau tidak tahu apa-apa tentang keadaan waktu itu ...
Kau tidak tahu apa-apa tentang ide bodoh klan Uchiha, kau hanya anak-anak ...
Aku sengaja membiarkanmu memendam kebencian itu karena aku tahu suatu hari nanti aku harus dihukum oleh klanku ...
Tapi kau malah memendam dendam itu pada Konoha, aku telah membuatmu menjadi seorang kriminal ...
Aku sudah gagal" Jelas Itachi.

"Aku berharap kau melawanku suatu saat nanti dan kau berjalan di jalan yang benar ...
Tapi setelah kematianku, kau malah terjerumus ke jalan yang salah ...
Aku ingin membuatmu berjalan di jalan yang benar dengan kebohongan ku" ucap itachi

"Kau ingin aku berjalan di jalan yang kau mau,... sementara kau membohongiku ...
Aku tak mau berjalan di jalan yang kau mau itu!" bantah sasuke

"Seperti yang sudah ku katakan ...
Kau bebas memilih jalan mana yang ingin kau tempuh" tambah itachi yg masih terus berjalan menjauh membelakangi sasuke

"Tapi apapun itu, sekarang aku sudah mengetahui kebenarannya!!!" ucap sasuke

"Heh" Itachi tersenyum kecil.

"Apanya ada yang lucu hah!??" tanya sasuke

"Bukan apa-apa ...
Hanya saja terasa akan ada yang membimbingmu di jalan yang kau lalui nanti" Itachi membayangkan Naruto.

"!??" pikir sasuke bingung.

"Aku ini orang yang sudah mati ...
Tak pantas untuk berbicara" Ucap Itachi.

"Tapi dulu saat masih hidup kau sering menyentuh dahiku tapi kini kau malah belari menjauh ...
Apa kau ingin lari dari semuanya hah!??" tanya sasuke lagi yang masih terus mengejar itachi.

"Sudah ku bilang kan, ada hal penting yang harus ku lakukan ...
Menghentikan Edo Tensei" jawab itachi lalu mulai semakin menjauh meninggalkan sasuke.

* Di tempat Madara, ia tampak menguasai keadaan, namun kelima kage masih terlihat berdiri tegak jauh di depannya ...

"Kau ...
Wanita yang memiliki kemampuan jutsu medis, apa kau keturunan orang ini?" Ucap Madara menunjuk wajah hokage pertama yang muncul di tubuhnya.

"Memangnya kenapa!?" jawab tsunade.
"Kalau begitu kau akan menjadi orang pertama yang ku jatuhkan" Ucap Madara.

"Menjatuhkan ninja medis terlebih dahulu memang taktik yang terbaik ...
Lalu apa kau pikir kami akan membiarkannya?" Ucap Mizukage.

"Kau salah ...
Aku akan menjatuhkannya terlebih dahulu karena dia keturunan Hashirama Senju ...
Meski dia mampu memperlama hidup kalian untuk beberapa saat, tetap saja tekniknya sangat jauh jika dibandingkan dengan Senju Hashirama ...
Kau tak bisa menggunakan mokuton, hanya ninjutsu medis yang tak bisa dibandingkan dengannya ...
Kau sangat lemah ...
Orang lemah adalah sampah ...
Senju yang lemah bagiku lebih buruk lagi" Ucap madara kepada tsunade dan kage lainya

"Berhenti mengoceh semaumu!!!" Bentak Raikage.

"Memang benar ...
Aku adalah cucu Hokage pertama dan aku tak bisa menggunakan mokuton ..." Ucap Tsunade.
"Bahkan teknik medisku tak bisa dibandingkan dengannya yang bisa menggunakannya bahkan tanpa segel tangan...
Apalagi aku hanya seorang wanita ...
Aku memang tak bisa mewarisi kekuatannya, tapi aku mewarisi hal yang sangat penting ..." ucap tsunade dengan nada serius.

"Hal yang mampu bertahan melewati waktu ...
Kekuatanku yang sesungguhnya" ...
'Jangan pernah meremehkan tekad Api'Lalu Tsunade bersiap dengan memasang wajah sinis kepada madara.

Apa yang akan terjadi nanti?

575 : TEKAD BATU

Karin mencoba untuk meloloskan diri dari penjaga konoha dengan alibi berpura pura gila.
Sementara Suigetsu dan juugo, mereka sampai di persembunyian Orochimaru dan mendapat sesuatu yang menurutnya bisa mengendalikan jalannya perang.

Lalu Sasuke, ia sudah mulai bergerak menuruti hasrat ingin membunuhnya. Sementara Itachi, ia masih dalam sutu perjalanan.

Scene beralih Di tempat pertarungan antara lima kage melawan Edo Tensei Madara, situasi terlihat sengit ...
Tsuchikage Oonoki berdiri di atas monster batu raksasa dan bersiap untuk menyerang Madara, namun ...
Madara merapal suatu jutsu ...

"Mokuton!! Kourin Kajukai!!"

Madara menggunakan jutsu Mokuton Hokage pertama, sebuah akar kayu raksasa melilit tubuh dari monster batu raksasa milik Onoki.

*brrrrrrr.....
batu raksasa milik onoki pun hancur
"Hah ..." Tsuchikage meloncat menjauh.
Sementara Tsunade, ia kaget dan teringat akan sesuatu ...
"Itu adalah ...
Jutsu kakekku" Ucapnya.

Akar-akar kayu bermunculan dari tanah menciptakan sebuah hutan yang mengerikan.

"Apa yang harus kita lakukan?" Mizukage tak tahu harus berbuat apa.
"Kazekage!"

"Aku mengerti!" Gaara menyiapkan pasirnya dan kemudian mengangkut Tsunade dan Mizukage ke udara agar tidak terlibas oleh hutan yang terus meluas. Hutan buatan Madara benar-benar menakjubkan, tak hanya kayu, kini bahkan ditumbuhi bunga raksasa.

"Apa itu!?"

"Apa itu!?" Teriak Raikage yang di angkat ke udara oleh Oonoki.
"Hati-hati terhadap bunga itu, jangan mendekatinya" Ucap Mizukage yang berdiri di atas pasir Gaara.

"Sungguh hutan yang luas, dan dia menciptkannya hanya dalam beberapa saat" Ucap Tsunade.

"Sialan kau Kabuto ...
Bukan hanya mampu menciptakan pohon Dunia, dia juga mampu membuat bunga dari pohon Dunia ..." upat tsunade sambungnya.

Di tempat Kabuto, tampak ia sedang mengendalikan edo tenseinya ...
"Sudah tak ada lagi ninja yang memiliki level kekuatan setara Hokage pertama sekarang ...
Orang yang mendengar kekuatannya bahkan menganggapnya sebagai dongeng seperti Rikudou Sennin ...
Dan sekarang, aku akan membuat dongeng itu menjadi kenyataan" Ucapnya dalam hati.

.........

"Tunggu kau, sialan!!!" Sementara itu, beberapa shinobi tampak mengejar Edo Tensei Tsuchikage kedua yang kabur.

Kembali ke tempat Madara, kini ia telah memakai susano'onya ...

"Kalian terlalu mengkhawatirkan Bunga itu" Ucap Madara dan kemudian menyerang dengan tangan susano'o, membuat para kage terpental ke bawah. Setelahnya, Madara melanjutkan dengan semburan api ...

"Katon : Kouka Messhitsu!!!" Teriaknya.

"Suiton!!" Mizukage hendak menggeluarkan elemen air untuk bertahan.
Akan tetapi, tiba-tiba kesadarannya mizukage hilang dan ia pingsan.
Ternyata tak cuma Mizukage, kage-kage lainnya juga.

"Jadi inilah akhir dari hidupku ya ..." Pikir Oonoki sebelum benar-benar kehilangan kesadara. Sesaat, terlintas sebuah Flasback ...

* Saat itu, tampak Oonoki kecil sedang membersihkan sebuah batu dan diawasi oleh Tsuchikage sebelumnya.
"Hei, bagian kirinya masih kotor ...
Itu adalah batu berharga desa kita, bersihkan dengan benar" Umpat Tsuchikage Muu.

"Cih, apa-apaan itu" Gerutu Oonoki dalam hati.

"Aku tak mengerti, kenapa simbol negara kita cuma batu biasa?
Sesuatu seperti ukiran batu kage di Konoha terlihat lebih bagus, tak seperti Tsuchikage yang miskin ..." Ucap Oonoki kecil.

"Oonoki, aku dapat melihat nilai-nilai dari setiap batu yang ku lihat ...
Batu ini, adalah simbol dari semangat desa kita ..." ucam Muu

"haa, jangan bermain kata begitu, kau membuat simbol dari batu untuk menyembunyikan kemiskinanmu kan" Ucap Oonoki lagi.

"Benar, ini memang batu biasa"

*Bukk ...
Tsuchikage melempari kepala Oonoki dengan batu itu.

"Ukhhh aduh" Ucap Oonoki menahan rasa sakit.

"Eeeh!!!???" Batu berharga yang menjadi simbol desa itu terjatuh ke dalam kolam yang di dalamnya terdapat banyak batu yang sama.
"Apa yang kau lakukan!? jika begini bagaimana cara membendakannya!?" Bentak Oonoki.

"Ambil saja batu lainnya, ku rasa tak akan ada yang menyadarinya" Ucap Tsuchikage dengan santainya.

"Uhh!???" Oonoki tampak bingung,
"kenapa seenaknya mengganti batu berharga dengan batu biasa asal-asalan?" tambahnya

"Batu cuma sebatas simbol, yang penting adalah maknanya" Ucap Tsuchikage.
"..." Oonoki terdiam.

"Kau tahu ...
Aku juga mampu membaca semangat seseorang yang ku lihat ...
Oonoki, kau memiliki semangat tersembunyi yang akan mampu merubah Dunia ini ...
Tapi kalau kau tak cukup memperhatikannya, kau akan menghilangkannya ..." ucap tsuchikage
"Menghilangkannya?" tanya onoi bingung

"Ya ...Jika kau menyerang suatu tembok raksasa, kalau kau menggunakan semangat itu di setiap seranganmu ...
Kau akan meraihnya"Ucap tsuchikage menambahkan.

Flashback berlanjut dan kini ke scene saat Oonoki muda bertarung melawan Madara yang saat itu masih hidup. Oonoki terdesak, keadaannya benar-benar parah ...

["Dengar, kau harus melangkah dengan semangat itu"] Oonoki terus teringat akan kata-kata Tsuchikage.

Dan kemudian, Oonoki muda mulai bangkit.

"Kelihatannya kau masih mau bermain ...
Tapi, ku rasa kau sudah tak bisa banyak bergerak lagi" Ucap Madara yang melihat dngan sharingan.

Oonoki benar-benar bangkit dan ...
Flashback berakhir ...

Di waktu kini, ternyata Oonoki juga telah bangkit ...

"!!!" Dengan sisa kekuatannya, ia bahkan langsung menyerang ...

"Jinton Genkai Hakuri no Jutsu!!!" Oonoki menembakan tembakan elemen debu yang benar-benar dahsyat ke udara, membelah hutan yang diciptakan oleh Madara.

"Kenapa ...
Aku selalu berpikir kalau aku sudah tua ...
Aku hanya membuat alasan ...
alasan" Ucap Tsuchikage Oonoki yang sudah bangkit, melayang di udara.

Tap ...
Madara menginjakan kakinya ke tanah.

"Tidak buruk" Ucap Madara.

"Apa kalian sudah mendapat kesadaran kalian kembali?
Sempurna, ayo serang baik" Ucap Tsuchikage Oonoki.

"Apa yang terjadi?" Para kage yang juga sudah sadar masih bingung.
"Disana" Ucap Raikage sambil melihat ke atas, ke arah oonoki dan Madara.

"!!!!" Tsunade sangat kaget saat melihat Madara. Di dadanya, kini tampak wajah Hokage pertama, kakek Tsunade.

"Tapi langkahmu masih terlalu dangkal" Ucap Madara.

"Bukankah itu ...
wajah hokage pertama?" Ucap Raikage.
"Ku pikir itu mustahil tapi ...
Dia bahkan bisa menggunakan Mokuton" Ucap Tsunade.

Di tempatnya, Kabuto tersenyum kecil ...
"Kukuku, level yang sekarang jauh berbeda dari Danzou yang hanya kelinci percobaan ...
Hokage pertama yang bahkan lebih hebat dari Madara, gabungan mereka berdua ...
Ini adalah kartu trapku ...
Tak seorangpun yang akan bisa menghentikannya" Ucap Kabuto.

Sementara itu di tempat Sasuke, ia bersiap untuk pergi dan kemudian masuk ke hutan ...

Kemudian secara tak sengaja, ia berpapasan dengan Itachi ...

Sasuke tampak kaget.

574 : TATAPAN MATA DALAM KEGELAPAN!

asuke sudah mulai beregerak menuju medan perang.
naruto dan bee, di bantu kakashi dan guy berhasil menekan tobi dan mengalahkn pain jinchuuriki tobi.

Lalu semua pasukan alinsi yg sudah brhasil mengatasi zetsu dn ninja ET mulai menuju garis depan pertempuran.

Scen beralih di konoha....
"Dia memang benar-benar keren!!!" Teriak Karin dengan wajah memerah.
"Tapi kenapa kau malah berniat membunuhku hah!!??" Mendadak ekspresi karin berubah.
Lalu Karin menginjak-injak sebuah foto Sasuke Dengan kaki yang terikat rantai, Karin terus menginjak-injaknya.

"Aah, keren sekalii!!!" Namun tiba tiba, Karin kembali mengelus foto itu di pipinya.
"Tidak!!! Kau adalah orang yang sudah mencoba membunuhku!!! Tidak akan ku maafkan!!!!"
[side teks : Karin benar-benar tampak seperti orang gila].

"Apa yang sedang ia lakukan?" tanya penjaga penjara tempat Karin berada di konoha.
"sasuke.... " karin masih berteriak menyebut sasuke.
"Wanita itu terus-terusan berbicara dengan foto itu... sungguh kasihan, pasti dia mengalami banyak masalah ..." Ucap penjaga satunya.
"Hei lihat, ternyata itu foto Sasuke ... Apa tidak sebaiknya kita ambil saja?" tanya penjaga yg satunya lagi.
"Kalau seperti itu, dia nanti bisa mengamuk ... Lebih baik biarkan saja, ku rasa dia akan lebih tenang jika sepert itu" jawb penjaga di sebelahnya.
"Hmm, baiklah kalau begitu kita tinggalkan saja wanita itu dan bermain kartu"
Dua penjaga itupun lalu pergi.

* Setelah mereka pergi, Karin merubah ekspresi. Tampaknya, tindakan gila tadi hanyalah sebuah acting. Setelah situasi aman, Karin lalu membuka foto Sasuke tadi. Dan sungguh mengejutkan, di balik foto tersebut alat-alat yang tampaknya akan ia gunakan untuk melarikan diri."

* Sementara itu di tempat lain, di depan bekas persembunyian Orochimaru, tampak Juugo dan Suigetsu berdiri di tengah hujan.
"Menurut mu apa yang burung- burung itu katakan ...?" Tanya Juugo mendengarkan para burung.
"Sebuah perang?" ucap Suigetsu sambil menikmati hujan.
"Kita harus segera menemukan Sasuke sebelum terlibat dalam perang itu" Ucap Suigetsu.
"Mereka bilang padaku kalau Sasuke ada di dalam persembunyian ini" sambungnya. .

Lalu Juugo dan Suigetsu masuk ke dalam.
"Suigetsu, boleh aku menanyakan sesuatu padamu ..." Ucap Juugo.
"Tentu saja ... Memangnya ada apa? Kau membuatku takut" Guman Suigetsu.
"Aku ada di kelompok ini untuk menepati janji dengan Kimimaro ... Kau sendiri, kenapa kau bergabung dengan kelompok ini?" tanya jugo.
"Khukhukhu ... Karena aku tak bisa menolak untuk ikut memotong mereka ... Bagaimana cara mengatakannya ya ... Hmmmm Aku dikendalikan oleh dorongan untuk memotong sesuatu menjadi dua ... Yah Itulah aku" Jawab Suigetsu dengan mimik mengerikan.
"Kau itu tidak normal ya" Ucap Juugo yang tampak kesal.
"Eh? Apa menurutmu Sasuke dengan argumennya itu lebih baik dari ku? Aku benci kalian semua ... Kalau aku berbicara dengan kalian, pasti berakhir dengan argument yang tidak berguna ..." Ucap Suigetsu membuat Juugo semakin kesal.
"Kau ini... Matilah kau!!!!" Mendadak Juugo bersiap untuk memukul Suigetsu dengan tangan jotainya.
*Buaghhh!!!!!!!..........
Juugo menghantam tepat tubuh Suigetsu.
Namun, ia mencair dan berubah menjadi air, membuat pukulan Juugo hanya menghancurkan tembok yang ada di belakang Suigetsu.

Kemudian Suigetsu balik menyerang. Dengan airnya, ia menutupi kepala Juugo hingga pingsan karna kehabisan nafas.
"Dan di antara mereka, kaulah yang paling ku benci" Ucap Suigetsu lagi.
"Eh, ini ..." Suigetsu kaget setelah melihat tembok yang dihancurkan oleh Juugo. Ternyata, terdapat suatu ruangan rahasia disana.

"Aku sudah datang kesini berkali-kali ... Tapi, aku baru tahu kalau ada ruangan seperti ini disini ..." Ucap Suigetsu dan melangkah masuk ke dalam, melangkahi tubuh Juugo yang terbaring.
"Hmmm.... Apa ini salah satu tempat rahasia Orochimaru?" Suigetsu melihat- lihat sekeliling dan ... "??" Tampaknya ia menemukan sesuatu.
"I-Ini ... Orochimaru memiliki ini ..." Suigetsu sedikit kaget saat melihat sebuah surat gulungan.
"Ini ...
Data ini ...
data yang mampu mengontrol jalannya perang ...
Ini akan menjadi hadiah yang bagus untuk Sasuke" lalu Suigetsu memasukan gulungan tadi ke balik jubahnya.
"Kita sangat beruntung, Juugo ... Karena itu, aku maafkan pukulanmu tadi" Ucapnya ke Juugo yang masih pingsan.

Sementara itu di medan perang, tampak puluhan Zetsu putih sedang berkumpul ... Mereka semua sedang menghadang seseorang ...
Seseorang yang tak lain adalah Uchiha Sasuke ...

"Akhirnya kalian menemukanku" Ucap Sasuke.
"Kenapa kau datang kemari!?" Tanya salah satu Zetsu putih.
"Tak ada alasan khusus untuk itu" Ucap Sasuke.
"!??" Para Zetsu bingun.
"Aku sudah melewati dua kota sebelum sampai disini tetapi semuanya tampak kosong ... Situasinya benar-benar aneh, apa kalian mengetahui sesuatu ..." ucap sasuke.
"Aku tanya sekali lagi, kenapa kau pergi keluar!?" bentak Zetsu.
"Kalau kau tak suka aku berada di luar, kenapa tak kau coba untuk menangkapku saja? Apalagi jumlah kalian ada banyak ..." guman Sasuke menantang.
"Kau ... Apa kau telah membunuh kami yang asli ..." Lalu Para Zetsu bersiap menyerang sasuke.

"Akhirnya aku bisa menemukan sekelompok musuh ... Bagus sekali" Sasuke juga bersiap dengan sesuatu,
"SUSANO'O....."
"!!!"
"Gyaaahh!!!!" Susano'o mengeluarkan api hitam amaterasu dari genggaman tangannya yang membakar para Zetsu di tengah hujan.
*Wuzzhhh........

Setelah semuanya rebah dengan mudah, tangan Susano'onya Sasuke mengambil salah satu dari mereka.
"SHARINGAN!!" Sasuke memberinya Genjutsu hingga zetsu tadi mau menceritakan semuanya.
"Ini adalah perang ... Aku harus membunuh musuh-musuhku ..." Jelas Zetsu.
"Tobi....,
pasti dia orang yang berada di balik perang ini, huh" Ucap Sasuke.
"Kami juga ditugaskan untuk menangkap Killer Bee dan Uzumaki Naruto ..." Jelas Zetsu yang terkena genjutsu itu lagi.
"..." Setelah mendengar nama Naruto, Sasuke jadi teringat :
["Kalau kau menyerang Konoha ... Aku akan melawanmu ... Kalau kebencianmu benar- benar membawamu ke sana ...Pertama-tama kau harus melawanku" Ucap Naruto saat itu]

"Baik, kau akan menjadi orang pertama yang ku bunuh (naruto uzumaki)" sahut Sasuke.
Kembali ke Zetsu tadi ... "Kami ... harus cepat ...
Bantuan musuh akan segera sampai di tempat mereka"
"..." Sasuke masih terdiam sambil mengingat masa lalu saat berhadapan dengan Naruto.

"Hehehe..!!"Sasuke tertawa kecil.
*Sambil memejamkan mata, Sasuke mengingat kata2nya Saat2 Pertemuannya dgn Naruto yg merasa menyimpan banyak perbedaan demi ambisi
["Kau adalah seseorg yg merasakan penderitaan & kesepian yg sama dgnku.. Dan rasa sakit itu membuat kita jadi kuat.. Krn itu dgn memutuskan ikatan ini, aku akan memperoleh kekuatan yg lebih besar.."]

"..Apa kau lupa Naruto, kekuatan yg sebenarnya..!?"ucap Sasuke,
*lalu mengingat lagi pertemuan Saat Terakhir kalinya dgn Naruto:
["Untuk menghabisi Klan uchiha dari dunia yg busuk ini, dalam beberapa arti, kalian dari Konoha sllu menginginkan Hal ini.. Seperti Yg kau inginkan dari dulu untuk menyangkal klan Uchiha, aku akan menghapus mereka dari ingatanmu..!? Dgn menghancurkan Konoha, penghancuran ini juga berarti memutuskan ikatan Dgn kalian.. Hal itu akan menjadi kebangkitan Uchiha sesungguhnya.."]
*** Setelah Sasuke merasa mendapat Informasi, ia mengambil Pedangnya Lalu Zetsu Putih tadi,,,. ----CRASHHHH----
* Batss!!!!.........
Sasuke menebas tubuh Zetsu tadi.
"Aku akan ke sana Naruto ... Untuk membunuhmu" Ucap Sasuke.

"!!!" Salah seorang Zetsu yang masih selamat mencoba kabur.
"Kau bukan shinobi Konoha!! Kau tak termasuk dalam janjiku!!!" Sasuke melemparnya dengan amaterasu.

Tampaknya Sasuke benar-benar ingin menepati janjinya, yaitu menjadikan Naruto sebagai shinobi Konoha pertama yang akan ia bunuh.

"Hah ... Mata ini benar-benar hebat ... Aku semaki bisa menguasainya, kakak" Lamun Sasuke menikmati kekuatan barunya.

"Saat kau memiliki mata yang sama denganku, datang dan lawanlah aku" Tiba-tiba Sasuke teringat perkataan Itachi dulu.
"Kakak ..." Sasuke mengembalikan matanya ke mode semula.
"Semua hal yang ku lihat terbakar oleh mata kakakku ...
Hal-hal kejam, menyedihkan ...
Tapi itu semua hanya ... Lihat aku, kakak ..."

Sementara itu di lain tempat, tampak Itachi masih dalam sebuah perjalanan. Dua jalan yang mulai berbeda akankah mereka bertemu!!

573 : JALAN MENUJU CAHAYA!

aruto masuk kedalam alam bawah sadar para biju, di situ masing-masing ke sembilan biju membertahukan nama mereka kepada naruto,

setelahnya naruto juga berhasil mengalahkan semua pain jinchuuriki, kesembilan nama biju, kini semua mepercayakan segalanya pada naruto..

Naruto kembali berhadapan dengan tobi....

"Menggingat nama-nama yang sulit? Apa maksudmu?" Tobi tak mengerti dengan apa yang Naruto katakan.
"Ha..haha ... Kau tak tahu mereka kan?"
"!?" Tobi menatap tajam.
"Aku tak akan memberitahu mu" ucap naruto sambil menjulurkan lidahnya
Naruto bersiap bersama dengan Kakashi, Guy, dan Hachibi yang berada di belakangnya.

"Melihat Naruto tumbuh besar seperti ini membuatku merasa tua ..." Ucap Guy.
"Ada apa? Ini tak seperti kau yang biasanya ... Tapi yah, bagaimanapun juga masa muda kita memang sudah lewat, iya kan" guman kakashi...
"Faktanya, kita disini dan itu berarti ..." sambungnya tpi perkataan kakashi di potong oleh gay.
"Jangan katakan apa-apa lagi, kau membuatku semakin kesal" Ucap Guy.
"Nah, ini baru lelaki yang ku kenal" Tambah Kakashi.

Sementara Naruto, ia masih menatap tajam ke arah Tobi.
Sedangkan Tobi, dengan tangan yang sedikit gemetar, ia bersiap untk mengambil Kipas gunbai yang ia taruh di punggungnya.

"Wajah itu ..." *Tes ...
Cairan menetes dari tangannya.
"Keringat?" Tampaknya Tobi mulai ketakutan.
"Tidak ... Ini adalah air hujan ..." Memang benar, cuaca mulai turun hujan.
"Mana mungkin aku berkeringat hanya dengan lawan seperti dia ... Aku tahu batas kekuatannya ... Perasaan aneh ini tidak datang dari kekuatannya ... Naruto hanyalah sebuah bidak yang fungsinya memancing kekuatan Sasuke ...
Dia hanya anak-anak, tak sedikitpun bisa menghiburku ... Tapi, apa yang terjadi ..." Tobi sedikit gelisah.

"Tidak! Ini bukan masalah ... Bukan masalah tentang Naruto ... Perang ini memang akan membuat seluruh masa lalu, masa depan, dan semua yang ada menjadi tidak masuk akal" pikir tobi.

*Sementara itu di markas, para ninja merasakan kekuatan dari kyuubi yang sempat dikeluarkan oleh Naruto ...
"Luar biasa"
"Apa kalian merasakannya juga!??" tanya ao
"Aku tak percaya, tapi tidak salah lagi ... Tadi itu adalah kekuatan rubah ekor sembilan!!!" jawab salah satu ninja sensor.
"Yahh .." Ucap Ao.
"Tapi ... Ada sesuatu yang berbeda ... Aku dapat merasakan sesuatu yang lain" Tambahnya dalam hati.
"Bagaimana situasinya!!??" Tanya Shikaku.
"Uzumaki Naruto sedang mencegat Madara bertopeng dengan kekuatan yang luar biasa ...
Tidak ...
Tepatnya ia sedang menekan Madara bertopeng ...
Hanya dengan mereka berempat, Naruto, Bee, Kakashi, dan Guy" Jelas Inoichi.

"..." Sejenak Shikaku berpikir dan kemudian memberi perintah :
"Inoichi! Gunakan seluruh kekuatanmu untuk memberitahu kabar tentang Naruto ini ke seluruh bala bantuan!! Dalam 15 detik, aku ingin mereka semua mendengar kabar ini!!!"
"Kalau mereka berempat bertarung dengan sekuat tenaga ... Kita juga harus melakukan seluruh yang bisa kita lakukan disini ...
Beritahu semua orang tentang ini" Lanjutnya.
"Semua orang? Memberitahu semua orang secara bersamaan akan menciptakan stres chakra yang besar ... Ini akan berbahaya" Ucap salah seorang ninja sensor.
"Jangan konyol ... 10 detik" Ucap Inoichi setuju dengan apa yang Shikaku perintahkan.
"Inoichi-san!" Ninja sensor tadi masih khawatir.
"Maaf ... Tapi ini sangat penting ... Tolong lakukan semua yang kau bisa di waktu yang singkat itu"
"Aku bukan seorang pembicara yang bagus, tapi serahkan semuanya padaku" Inoichi kemudian bersiap untuk memberitahu berita ini ke ribuan bala bantuan yang sedang berlari menuju posisi Naruto.

["Ini adalah berita dari Markas Pusat!! Kondisinya sedang sangat baik ... Maksud ku, Uzumaki Naruto menguasai pertarungan ... Naruto dan bee yang kita lindungi, sedang bertarung sekuat tenaga di garis depan ... Hal sama juga dilakukan Kakashi dan Guy ... Kami ingin kalian semua bergabung dengan mereka ... Perasaan kalian semua, akan membawa kita menuju kemenangan!!!"] Suara itu terdengar ke seluruh pasukan yang tengah berlari.

"Ukhhhh!!!" Inoichi tak mampu menahannya lagi, mengedarkan informasi ke sebegitu banyak orang tentu saja membuat kekuatannya terkuras.
"Hah hah hah ... Aku memang benar-benar buruk dalam berbicara, sampai menghabiskan waktu 20 detik" Ucapnya sambil terengah-engah.
"Kapten ..."
"Yah" Ucap Shikaku datar.
"Tadi itu kau menunjukan seberapa kuat perasaanmu" Ucapnya dalam hati.
"Maaf" Ucap Inoichi lagi.

----------
Sementara itu di tengah kerumunan bala bantuan yang sedang menuju ke arah Naruto, tampak Hinata ...
"Naruto-kun ... Aku selalu saja malu saat berada di dekatmu ...
Bahkan sampai sekarang ... Tapi nanti setelah perang ini berakhir ...
Aku janji akan menghentikan itu semua ...
Aku akan menggenggam tanganmu ...
Aku akan berjalan bersama denganmu ... Tunggu aku" Ucapnya dalam hati.

Di sisi lain, terlihat juga Kiba ...
"Naruto ...
Aku sudah menadaimu sejak sangat lama sekali sebagai saingan ...Terus hadapi Madara sampai aku tiba disana" Pikirnya.

Sementara di sisi Shino ...
"Aku akan membantu Naruto dengan segenap ninjutsuku ... meski tanpa alasan" Pikirnya.

"Sepertinya Naruto melakukannya" Ucap Chouji ke rekan di sebelah, Shikamaru.

"Yah, begitulah Naruto ... Aku tak bisa membayangkan dia melakukan hal lain selain melakukannya dengan berlebihan ... Naruto punya pemikiran yang pendek" Ucap Shikamaru.
"Naruto bodoh dan aku gemuk, hal itu memang selalu jadi bahan olokan ... Tapi, seseorang tak selamanya seperti kelihatannya" Ucap Chouji.
"Tunggu aku Naruto, Chouji kurus akan datang membantumu" Pikirnya.
"Dia bahkan bukan tipe orang yang tenang saat membuat rencana" Ucap Shikamaru.
"Karena itulah aku disini ... Tunggu aku, Naruto" Pikirnya.

"Terimakasih ayah ... Kau sudah memberitahu perasaan Naruto ke semuanya" Pikir Ino.
"Ini adalah perasaan guru Guy? Aku harap dia melindungi Naruto ... gury Kakashi juga, jadi semuanya baik-baik saja" Pikir Tenten.

"Kalau saja tidak hujan, akan ku kirim Choujuu gigaku kesana" Ucap Sai.
"Berhenti mengeluh Sai, sekarang waktunya kita menghimpun tenaga dan membantu tokoh pahlawan Guy dan Naruto" Ucap Lee yang berlari di sebelahnya.
"Hmm" Sai tersenyum.
"Inikah yang kau maksud dengan pertemanan ... Aku sudah benar-benar bisa mengerti, Naruto" Pikir sai.

Sementara di sisi Sakura ...
"Naruto ... Kau menyelamatkan Konoha ...
Dan sekarang kau berusaha menyelamatkan Dunia Shinobi ...
Kau selalu mendapat tugas berat seperti ini sendirian ...
Tapi apapun yang nanti kau katakan, aku akan membantu ... Bukan hanya aku, kami semua akan membantumu"
Ucapnya dalam hati.

*Hujan semakin deras ...
Di sisi lain tempat itu, di tempat yang tampaknya cukup jauh, tempat yang sepi hampir tanpa siapapun, terlihat sebuah jejak kaki ...

Jejak kaki yang ternyata tak lain adalah milik Sasuke ...

Kemana sasuke akan pergi? ...

572 : KESEMBILAN NAMA BIJU

Naruto dan Kyuubi telah maju berjuang untuk melawan Tobi dan pasukan jinchuuriki yang telah menjadi Full Bijuu,

Lalu para Bijuu bersamaan menyerang Naruto menggunakan Bijuu Dama,
Naruto yang sebelumnya tidak pernah mampu membuat bom biju dan gabungan dirinya dengan Kyuubi masih belum sempurna, Tapi pada akhirnya kekuatan mereka cukup mengimbangi kelima Jinchuuriki..

*Antar Bijuu Dama pun beradu...*WUZHhhh............
Terlihat dua bijuu dama saling bertabrakan dan membuat ledakan yang sangat besar.

*BOOMMmmmmm........
Hachibi berusaha menahan tubuhnya agar tak terhempas dan juga tobi juga bertahan dari efek ledakan 2 bijuudama itu.

"...Dia sengaja menahan dan mementalkan bijuudama musuh dengan bijuudama yang ia keluarkan ... Namun tetap saja jangkauan ledakannya terlalu besar,.. kyubi memang kuat!!"pikir hacibi sambil menahan diri agar tak terhempas.

lalu 5 ekor kyubi memanjang dan mencoba mengambil besi hitam yang tertancap di tubuh para bijuu../ jlebb.. jlebbb//
"aku mendapatkan besi hitam itu!!"teriak naruto senang.

ekor kyubi yang mengambil besi2 hitam itu berubah menjadi wujud naruto dalam mode chakra kyubi.
"..ayo kurama, kita cabut batangnya!!! dan aku akan membebaskan mereka semua!!"teriak naruto bersemangat.
..lalu menyelamatkan mereka tanpa kegagalan."tambah naruto dalam pikirannya.

kyubi dan naruto hanya tersenyum sedikit, dan naruto sudah dihadapkan dengan para bijuu dan mengobrol lewat pikirannya.
"..kami menunggumu!"ucap sanbi.
".??!........."naruto hanya diam kebingungan.
"ini sama seperti yang terjadi pada saat bertemu son."ucap naruto.
"jadi kali ini kau bisa masuk ke tingkat ini ya,, sama seperti yang dikatakan yonbi."ujar yugito pada naruto

".. ini adalah tempat yang berbeda dimana kau bertemu dengan son."ujar kurama.
"..setelah kau menyatu dengan ku, kau bisa lebih dalam memasuki tingkat kesadaran para bijuu..lihat juga, disini juga ada jinchurikinya..dan yonbi juga telah terikat dengan rantai chakra."ujar kurama pada naruto.
"..aku tak terlalu mengerti dengan apa yang sebenarnya terjadi, tapi kenapa disini semuanya tidak terikat oleh rantai, dan kenapa kau jauh lebih tenang dari sebelumnya??"tanya naruto pada kurama.

"..pria bertopeng sialan itu tidak bisa masuk kesini."ujar kurama.
"..kau berhasil dengan baik bisa sampai kesini, aku mengucapkan terima kasih padamu sebagai perwakilan para bijuu dan jinchuriki..sebenarnya aku sungguh ingin bertemu dengan mu, uzumaki naruto."sahut yagura yang tiba2 datang ikut mengobrol.

"..uuhh, kau jauh lebih mudah dari ku dan terlihat lebih rapuh. kau pasti punya banyak masalah sebagai jinchuriki..dan terlebih lagi kau mati muda..
tanpa mencicipi ramen yang enak dan mencium gadis.."ucap naruto dengan ekspresi sedih...(lucu).

"heii, kau juga belum pernah mencium gadis!!"sahut kyubi.
"aku adalah mantan mizukage, dan aku sangat kuat! dan lagi aku sudah dewasa bodoh!!"teriak yagura menyangkal semua perkataan naruto. :D
"ditambah kau pernah mencium sasuke kan??.."tambah lagi ucapan kurama.
"..hei, jangan ingatkan aku soal hal itu."ucap naruto pada kurama sambil muntah2.

"..heii, sudah cukup muntahnya !! bagaimana rasanya mencium sasuke??"teriak yagura yang bertanya.
"..belhhh..wekkkk wekkk.."naruto hanya muntah2.
"..heii, tunggu dulu. aku disini yang harus bicara, ternyata benar yang dikatakan yonbi, kau tak bisa mau mendengarkan perkataan orang lain."ucap yagura.
",,yonbi?? apa son juga ada disini??"tanya naruito sambil membersihkan mulutnya.

"..akhirnya.. itu benar."jawab yagura.
"..lalu kakek berjenggot itu??"tanya naruto lagi.
"..yah.."jawab fuu yang tiba2 menjawab pertanyaan naruto.
"..pastikan untuk mengajarinya, dan aku juga sudah memberikan sedikit chakra ku."pikir fuu yang mengingat perkataan son goku.

[flashback] :
mengingat perbincangan para bijuu sebelum naruto datang.
"..apakah kau ingat perkataan pak tua rikudou? aku rasa bocah ini (naruto) yang dia maksud, itulah yang aku rasakan sekarang...dia mungkin akan kesini untuk menyelamatkan kalian, jadi urus dia setelah itu..
aku kini juga telah tersedot gedomazo, sampai jumpa."ujar yonbi.
"..yonbi, seharusnya itu aku.."sahut roushi (jinchuriki yonbi).
"??!........"yonbi hanya terdiam.
"aku rasa mungkin.. kita memiliki sebuah pilihan untuk pergi ke jalan seperti dia."ujar roushi.

..semua bijuu dan jinchurikinya fokus mendengarkan perkataan yonbi dan roushi..
"..cih,, kedengarannya kau lebih keras kepala dibandingkan oonoki, mungkin jika kau mengingat namaku ketika kau menjadi junchuriki ku.."ucap yonbi.
".."roshi hanya terdiam.

"..aku tak kan bisa menyebut nama mu dengan baik selama 40 tahun ini! tapi aku tak pernah melupakan itu.."ujar roshi menjelaskan pada yonbi.
"..jadi katakan dengan keras pada ku.."minta yonbi ke roshi.
"..apa 'Son' baik-baik saja.."ujar roshi.

..setelah ucapan terakhri roshi, son dan roshi pun menghilang..
"..yonbi meminta kami berkumpul disini dan memberitahukanmu beberapa hal."ujar utakata (jinchuriki ekor 6) pada naruto.
"..wah, apa dia melakukan itu? hehe..aku senang sekali kalian berkumpul disini."ujar naruto.
"..itu terjadi setelah yonbi dan roshi menghilang, naruto..itu berkat dirimu."sahut han (jinchuriki ekor 5).
"..naruto, mendekatlah pada ku dan ulurkan tangan mu.. ini saatnya aku melaksanakan janjiku pada yonbi..eh maksudku son goku."ucap nibi memanggil naruto.

..semua bijuu dan jinchurikinya memperkenalkan diri mereka masing2..

+ namaku adalah matatabi, dan yugito nii (2)
+ nama ku isobu, dan aku yagura mantan mizukage 4 (3)
+ nama ku kokuou, dan aku han (5)
+nama ku saiken, dan aku utakata (6)
+nama ku choumei! dan aku fuu.

semua bijuu, kecuali kurama meninjukan tangan nya bersama-sama dengan tangan naruto.
..kurama pun mengingat perbincangan 9 bijuu saat masih kecil (imut-imut gambarnya xD) bersama rikudo sennin..
"hidupku tak akan lama lagi..shukaku, matatabi, isopu, son goku, kokuou, saiken, choumei, gyuuki, kurama...bahkan jika kalian berpisah sekarang.. kalian akan selalu bersama..(alam bawah sadar yg terhubung), dan ada hari pada saat kalian akan kembali menjadi satu keinginan/tekad.. kalian semua memiliki nama dan kalian memiliki wujud berbeda dari sebelumnya (wujud jubi) dan berbeda dari saat kalian masih dalam diriku... mengikuti jalan yg benar, carilah apa arti kekuatan sebenarnya..dan hingga hari itu tiba...."ujar rikudou sennin pada 9 bijuu.
[..end flashback..]

"itu.. sudah lama sekali, kakek."pikir kurama.

*..kembali di pertempuran di luar, naruto berhasil mencabut semua besi hitam itu..
"..kalian semua berpikiran sama kan? Kake waktu itu membicarakannya (naruto)..."teriak kurama saat semua besi hitam terlepas.
"..kau benar.."jawab kokuou.

"..tak dapat kupercaya, dia bisa mengendalikan kekuatan kyubi seperti itu, walau tak kan bertahan lama, hal ini tak kan merubah apapun.!!"ucap tobi.

..naruto pun kembali ke wujud manusia biasa dengan disampingnya ada guy dan kakashi..
(5 menit sudah lewat)

..semua bijuu pun tertarik dan tertelan ke mulut gedomazo..
"..kerja bagus naruto!!"puji hachibi.
"..semuanya telah berubah.."ucap naruto sambil memegang perutnya.
"???.... "tobi hanya terdiam.
"..karena baru saja ku mengerti.. Ternyata semua nama mereka bersamaan.!!!
[dipercayai dengan jiwa mereka]

571 : Bijuu Mode!!

Naruto Yang sudah kehabisan banyak chakra sudah terlihat sangat keletihan,
Kyubi akhirnya mengajak Naruto Menyatukan Chakranya untuk bersama2 mengalahkan Tobi,

Akhirnya naruto membuka Segel kyubi, kini Naruto Siap kembali menyerang bersama.
“Naruto... Aku tidak percaya dia bisa melakukan itu....” kata Hachibi terbata-bata

Tiba-tiba Hachibi merasakan hawa yang berbahaya

Tampak ke lima Bijuu telah mengepung dan siap menembak Guy dan Kakashi dengan Boom Bijuu

“i...ini sangat buruk..!!” kata Guy
“tetap waspadalah Guy !” kata Kakashi

Kemudian Kakashi membangkitkan
Mangekyou Sharingannya
“Aku akan
menggunakan Kamui untuk
melenyapkan meraka ” ucap Kakashi
“Mereka itu banyak, dan kau tak
punya banyak chakra untuk itu” kata Guy
“Tapi... Tak ada pilihan lain, Aku juga akan mengaktifkan Gerbang ke delapan” tambah Guy
“Jangan Bodoh ! Kau akan mati jika sudah menggunakannya kan !?” cegah Kakashi
“Hanya itu yang bisa kita lakukan” jawab Guy

“Naruto... Para Guru mu dalam keadaan bahaya ! Lima Boom bijuu akan menghantam mereka !” B & Hachibi memberitahu Naruto keadaan genting yang di hadapi Gurunya.

5 Boom Bijuu meluncur secara bersamaan ke arah Guy dan Kakashi

“Baiklah....” ucap Naruto
“AKU DATAAAANG.... !!!”Dengan kecepatan yang sangat luar biasa, Naruto menghadang sekaligus mengibaskan Chakranya untuk menghalau ke-5 Boom Bijuu.

*WUZZ........
“Apa itu.... ? Kecepatannya....??” Guy terkesiap

“Se.. Sensei...” Kakashi mengira bahwa Yang datang adalah Minato
“i... I..itu Naruto... !!?” teriak Guy melihat Naruto membelakangi mereka berdua, dengan tampilan barunya.

Naruto nampak seperti memakai jubah, jubah yang mirip dengan Ayahnya, Minato.

Hanya saja jubah Naruto ini dari Chakra ,

Kakashi kaget, ternyata yang melakukan dan menolongnya adalah Naruto yang telah berubah penampilan

Ke-5 Boom Bijuu terpental ke segala arah,
lalu masing-masing Boom Bijuu membuat ledakan besar dan menghancurkan gunung

“inikah kekuatan Bijuu !?” ucap Guy yang melihat ledakan-ledakan dari kejauhan yang sangat besar
“Gunungnya...... ” kata Kakashi
menyaksikan gunung yang hancur lebur
“Dasar Sial.... Dia mampu menangkis semua serangannya.... Baiklah kalau begitu” gerutu Tobi dalam hati sambil mengendalikan lagi ke-5 Bijuu itu.

Ke-5 Bijuu dengan serempak langsung menyerang Naruto, Guy dan Kakashi

“Mereka datang !!” kata Kakashi bersiap dengan kunai-nya
“Baiklah... Ayo kita lakukan Kurama !” kata Naruto yang kini mempunyai bola mata seperti Kyuubi dan 3 Garis di pipinya semakin tegas

Hachibi bergerak ke arah 5 Bijuu
*NGRAAAAAAAAAAAAAA......

Tiba-tiba dari Tubuh Naruto keluar gumpalan Chakra membentuk wujud Kyuubi yang mempunyai garis-garis hitam yang sama dengan Naruto, dan langsung Menghadang ke 5 Bijuu tsb

Perubahan Mode Bijuu Naruto tidak sama seperti B dan Hachibi yang memakai tubuh utuh atau asli dari Hachibi

Sedangkan tubuh Naruto masih tampak atau terlihat, dia berada di kepala Kyuubi
Kemudian Naruto bersiap merapal jutsu.
"Kage Bunshin no Jutsu" (buft)

Ke-5 Bijuu yang dihadang Naruto + Kurama semuanya terpental

“Apa dia berhasil melakukan perubahan Bijuu ?” pikir B
“Kyuubi...” pikir Hachibi
Sebelum Naruto melakukan perubahan,
Guy dan Kakashi yang tadinya ada di belakang Naruto, sekarang jadi terlindungi di dalam Gumpalan Chakra Kyuubi tsb

“Apa ini ?” tanya Guy bingung
“apa ? Kita berada di dalam chakra kyuubi” kata Kakashi heran sambil melihat sekitarnya

[Bunshin Naruto muncul di sampingnya tapi dengan tubuh normal]
“Pertama-tama kita harus mencari letak batang hitam Pangendali di tubuh mereka” kata Naruto
“Kalau kau mau melakukan sesuatu, Aku sarankan, lakukanlah secepat mungkin ! Penyatuan kita dari perubahan Bijuu ini, masih jauh dari sempurna, jadi kau tak bisa berlama- lama dalam mode ini, waktumu hanya 5 menit Naruto.... ” kata Kyuubi
“itu juga sudah lebih dari cukup” jawab Naruto

Naruto+Kurama melompat

“mereka sangat banyak, ini akan lebih sulit di bandingkan saat kau mengalahkan Son, tapi kita pasti bisa mengatasinya” kata Bunshin Naruto

Naruto+Kurama menerkam Bijuu ekor 7, lalu ditarik ke bawah, hendak dihantamkan pada bijuu ekor 3 yang terlentang bergerak-gerak

Tapi Ekor 3 berhasil meloloskan diri dengan cara menggulung tubuhnya seperti Trenggiling, dia menggelinding menghindar dari hantaman tubuh Bijuu ekor 7 yang dihempaskan Naruto+Kurama.

Lalu Bijuu Ekor 7 berhasil dihimpitnya, tapi tiba-tiba tangannya di caplok bijuu Ekor 6

Sedangkan Bijuu ekor 3 membalikan arah putaran tubuhnya ke Naruto +Kurama
Sedikit lagi Naruto+Kurama terhantam Tubuh Ekor 3 yang benyak durinya itu,

tiba-tiba gerakan Bijuu Ekor 3 jadi terhenti.
Ternyata Hachibi telah merangkul dan menahan pergerakan Bijuu Ekor 3 dengan tentakelnya
Tapi Bijuu ekor 5 datang menyerang Hachibi dengan Tanduknya.
Tak mau kejadian itu terulang, Hachibi Langsung memukul Bijuu ekor 5 dengan tangannya
*JDUAKKK...................
“Coba saja kalau bisa... ! Kau takkan bisa melukaiku lagi !” guman Hachibi

Bijuu ekor 5 terhempas kebelakang melabrak hutan, hingga banyak pohon yang berterbangan.

“GROOOAAAAAARRRRRR”
Bijuu ekor 2 datang menyerang Naruto+Kurama,

Tapi Naruto+kurama membantingkan Bijuu ekor 6 yang menggigit tangannya ke depan, sehingga serangan gigitan Bijuu ekor 2 mengenai tubuh Bijuu ekor 6.

Ternyata disaat kejadian-kejadian itu,
Bunshin Naruto yang menggunakan Mode Sage berhasil melacak keberadaan Batang Hitam Pangendali di tubuh Para Bijuu itu

“Aku telah menemukan, batang itu di tubuh-tubuh mereka” kata Bunshin Naruto
“i.. Ini seperti sebuah penghancuran besar-besaran” komentar Guy
“Hah ??” guman kakashi

“ waktunya telah tiba.... Ini adalah waktu yang tepat untuk membunuh mereka” pikir Tobi.
Lalu mengendalikan lagi ke 5 Bijuu itu
Ke-5 Bijuu mundur, bahkan si ekor 3 yang ada dalam genggaman tentakel Hachibi melompat dan berputar menjauh...
Ke 5 Bijuu itu berkumpul, lalu mengeluarkan dan menyatukan Boom Bijuu mereka

Naruto tertegun melihatnya...
Penyatuan Bom Bijuu telah membentuk Bola Hitam yang sangat besar di atas ke5 Bijuu

“Hah... ! Kekuatan itu sangat besar sekali !” kata Guy
“apakah mereka menggabungkan kekuatan mereka, untuk menyerang ?” tanya Kakashi
“Naruto.. lalu apa yang akan kau lakukan ?” tanya Guy pada Naruto.

Naruto tidak menjawab pertanyaan Guy, Dia malah mendorongkan kedua tangannya ke depan, lalu dia juga membuat Bom Bijuu
“Apa dia akan menggunaka Bom Bijuu untuk mengatasinya ?... bukankah Naruto belum bisa melakukanya.......” kata Hachibi
“Dia bisa mengeluakannya saat latihan, tapi saat ini bukan latihan, apakah sekarang dia mampu ?” kata B

Ternyata Naruto telah berhasil membuat Bola Bom Bijuu yang sama besarnya dengan Bom Penggabungan ke 5 Bijuu

Kedua serangana itu akan saling beradu...

Lalu Bagaimanakah kisah selajutnya ?

569 : TUNJUKAN SEMANGATMU!!

Naruto yang terpelanting ke dalam mulut Yonbi ternyata didalamnya ia malah dapat berbicara dengan monster berekor empat itu..

bersama Yonbi yang menyebutkan nama dirinya sebagai Son Goku meminta naruto untuk melepaskan dirinya dari pengaruh Tobi.

Kini mereka berencana bersama untuk saling membantu dalam pertarungan, Namun Son, dalam kondisi terikat oleh sebuh rantai yg menghalanginya untuk bergerak....

Lalu naruto bertanya pada yonbi
"Ajari aku bagaimana menghentikan semua ini!!" pinta naruto pada son yg inggin mmbatu son melepas rantai yg mengikatnya.
"....Sebelum itu, ijinkan aku mengatakan sesuatu pada mu" guman son.
"?? " pikir naruto bingung.
"sebenarnya aku telah memutuskan untuk tidak mempercayai jinchuuriki.... Terutama pada orang bodoh seperti mu yang berkata ingin bertemang dngan sekokr monster bereokr (bijuu),,...
Dengan kata lain...
Jangan pikir aku akan bergabung di pihakmu, bahkan jika kau bisa mnyelematkan ku" jelas son dngan serius pada naruto..

"hum kecuali jika aku mempercayaimu....
Tidak masalah, Selama aku tahu apa yang harus dilakukan hihihi" jawbnya naruto sambil tersenyum.

Kyubi yang mendengar percakapan naruto dn yonbi hanya berpura2 tidur, dalam pikiran kyubi.
"naruto... aku mengerti semua yg telah kau lakukan selama ini.."
"... Kau harus sadar diri..."
"tak peduli seberapa kau coba mengatkanya pada ku.... Bagi kami para monster berekor, perkataan mu itu sia-sia"
"tujuanmu yang sebenarnya tak bisa mempengaruhi kami" pikir kyubi.

Ktika naruto berbicara dengan son dibawah alam sadarnya,
ternyata tubuh aslinya naruto masih pingsan di dalam mulut yonbi..

Tiba2 saja naruto yang pingsan itu tersentak sadar dn membuka matanya.

Tobi yg juga berada di luar, melakukan sesuatu pada tangan kanan.nya dan mngeluarkan chakra.
"aku telah menangkap kyubi.... Aku akan menarik yonbi kedalam tubuhku juga" guman tobi.

Lalu batang hitam yg berada di tubuh yonbi merespon chakra yg di keluarkan oleh tangan tobi tadi, chakra tersebut mulai mmembentuk rantai yg melilit leher yonbi.

Terlihat hachibi mncoba membantu naruto..
"ayo buka mulutmu! Naruto, keluarlah" teriak hachibi sambil berusaha menolong naruto dngan melilit tubuh yonbi dngan tentakelnya.

Naruto yg tersadar lalu brusaha keluar dri mulut yonbi.
"NGGGGGGGH....." naruto berusaha mnbuka mulut yonbi dri dlam, tpi sia-sia.

"haaaa sial,.... tidak bisa dibuka! Aku rasa ini tak akan berhasil" pikir naruto yg msih brusaha mmbuka mulut yonbi.

Lalu sejenak ia brhenti dn berfikrir. "................ Uhhhhhhhh... Uhhhhhh.."
"ayolah pasti ada sesuatu yg bisa mengeluarkan ku dari sini" ucapnya sambil brfikir memegangi kepalanya. . .

*ting....
Sebuah ide muncul dikepalanya.
"keluar -> muntah -> terlalu banyak makan, ahahah" pikir naruto sambil trtawa.
"aku tau..."
"Jurus Seribu Bayangan"
*naruto pun membuat jurus seribu bayangan di dlam mulut yonbi..

*buft buft buft buft...
"!!... Urhggg" keluh yonbi berusaha menahan ribuan bunshin yg ada di mulutnya...

lalu..
"BLEEEECCCCHHH......." yonbi yg tak mampu menahan ribuan bunshin naruto akhirnya di muntahkan.

"..!?" tobi yg msih mengluarkan rantai chakra dri tanganya heran melihat ribuan bunshin naruto keluar dri tubuh yonbi.

"uwah... Gwaaahhh,, haaaw.." teriak bunshin2 naruto yg terpental.
"diluar dugaan ku! Naruto kau membuatku terkesan" teriak hachibi.

Di luar, semua bunshin naruto akhirnya menghilang satu per satu dan hanya tersisa satu.
"..hummmm" pikir naruto yg sudah berada di luar, tepat di hadapan yonbi.

"lihatlah di bawah leherku" pikir naruto.
*teringan saat terakhir pembincaraan naruto dengan yonbi.
["naruto pasti ada sebuh batang yang tertancap di bagian bawah leherku... Itu adalah sumber kekuatan dari rantai yang mengikatku"]
["rantai jahat ini terbuat dari gedo rinnegan..."] ucap yonbi.
["paman son, apa kau yakin besi itu tidak tertancap di dadamu? Soalnya itu yang ku lihat dari para jinchuuriki lainya!"] guman naruto.
["karna aku membesar dalam wujud monster berekor, titik dimana batang tersebut ditancapkan, akan bergeser dari titik yg sebenarnya berada dileherku!. Dan sekarang lebih sulit untuk menemukanya karna tubuhku membesar"] jawb yonbi.

Diluar tobi memperhatikan naruto.
"kau harus belajar kapan waktunya untuk menyerah" gumanya.

*ssttttz ssttttz....
Yonbi yg merasa rantai chakra yg mlilit tubuhnya mulai kesakitan..
"bagaimanpun juga cepat tarik... Jika kau melakukanya, rantai chkaranya akan meghilang" pikrinya.

Sementara naruto masih sibuk mencari-cari dn memperhatikn batang hitam yg menancap di tubuh yonbi.
"Yosh Aku menumakanya..."
"DISITU" teriaknya dngan semangat.

"aku akan menghilang dari sini bersama dengan rantainya"
"ini tak akan mudah! Aku masih dikendalikan, dan aku tak bisa menghentikan diriku untuk menyerangmu" pikir yonbi.
"aku tau, soal itu! mungkin aku agak sdikit kasar" jawab naruto.


"HOP...." naruto pun melompat mendeketaki yonbi.

"?..!"..
Tiba2 yonbi yg dikendalikan oleh tobi menyerang naruto dengan tangannya,
*wuzhh...
siap menikam naruto dri atas.
*jduakkk....
"NGGGGHHHH!!!...." naruto yg dngan sigap lansung merapal tanganya.. Ia mnggunakan mode biju dn mengeluarkan chakra imajinasi berbentuk tangan untk menahan serangan yonbi.

"ghhh aku tak punya banyak waktu yang tersisa dalam mode ini.... Tapi, aku akan bertahan selama yang ku bisa"

"GAAAHHH.....ORYAHHH!!!" keluarlah 5 tangan chakra dari tubuhnya dan satu tangan menjulur jauh kedepan..

Hachibi yg melihatnya tidak tnggal diam, mskipun terluka ia berusaha membantu naruto dngan terus melilit tubuh yonbi dengan ekor2nya,
Lalu naruto yg tadi berusaha mengindar dari serangan yonbi berhasil lolos, ia menggunakan tngan chakranya untuk mendorong lebih dekat lagi kearah yonbi.
"DISINI..." salah satu tangan chakra naruto memanjang, trnyata mengarah tepat di mana batang hitam itu berada.

Naruto memegang batang itu yg ternyata terletak di bawah kuping yonbi dn hendak mencabut dengan kedua tnganya.
"AYOOOO!!...."
"Sedikit lagi!!..." gumanya.

Tobi yg msih berada di aera trsebut menyadari apa yg dilakukan naruto.
"sialan kau naruto....." pikirnya sambil melihat ke arah naruto.

*sssstttttz sssrttttzz....
",..!?"
tiba-tiba batangan hitam itu mengelurkan rantai lagi dan kali ini melilit tubuh naruto yang berusaha melepaskanya dari tubuh yonbi.
"uwwwaaaaaa..." teriak naruto.

"ini akan menjadi sedikit lebih sulit" ucap tobi yg mengelurkan chkra rantai dri tangannya.

"naruto...." teriak hachibi.
"guh... Batang ini mengikat apapun yang menyentuhnya, dan ikatan ini jauh lebih kuat daripada gedo rikudo pain yang lain" pikir naruto.

Di tempat kyubi, terlihat ia masih santai dan tidak perduli apa yg terjadi pada naruto.
"haa dia mmang tidak pernah berubah" gumanya sambil berpura-pura tidur.

#flashback- saat naruto kecil lalu berteriak dngan polosnya.
[aku akan menjadi seorang hokage!! Kalian tunggu saja!!]

lalu saat makan bersama guru iruka di kedai ramen pertama kali ia memakai ikat kepala ninja di dahinya.
[suatu hari aku akan jadi hokage! Dan aku akan jadi satu-satunya yang terbaik dari hokage-hokage yang sebelumnya!!! Dengan begitu semua orang akan mengakui keberadaan ku!!]

dan ketika berada di sekolah.
["dan lagi... Jurus bayangan akan menjadi ujian kelulusan kalian"] ucap iruka.
["jurus bayangan.... Apa-apaan itu? Aku payah menggunakan jurus yang satu itu"] pikir naruto.

Sampai suatu ketika melawan guru mizuki (ketika naruto di peralat untuk mengambil surat gulungan rahasia milik hokage pertama oleh mizuki) naruto berhasil mnggunakan jurus bayangan untuk pertama kalinya yg ia baca dari gulungan rahasia tersebut.
["SHADOW CLONE TECHNIQUE!! (Teknik seribu bayangan)"]

ketika mendaptkan misi ke negri kabut (kirigakure) bersama kakek tazuna dan team 7.
["hehehe.." ia brtemu dngan inari, cucu tazuna]
["semua yang disebut pahlawan itu adalah hal yg bodoh... Tidak ada seorang pun seperti itu yang benar-benar ada"] ucap inari kala itu.
["akan kubuktikan pada mu.... Akan kubuktikan kalau pahlawan itu memang ada"] jawab naruto.

Lalu saat tim gatou menyerang inari, disitulah naruto datang menolong dan membuktikan dngan menghajar para bandit-bandit itu bhawa pahlawan itu memang ada,
["maaf aku terlambat hehe... tpi yang namanya pahlawan tidak pernah selalu datang tepat waktu..."] ucapnya pada inari.

Juga ketika melawan neji di penyisihan ujian chunin bagian kedua.
["aku akan menang apa pun yang terjadi"] gumanya.
["mereka yg menjadi hokage memang sudah di takdirkan sejak lahir....hal itu bukan sesuatu yg harus kau usahakan, itu adalah takdir"] ucap neji.
["aku tidak akan lari... Aku tidak akan mengubah jalan pikiran ku"] bantah naruto.
["kalau begitu kita lihat, apakah kau benar atau salah...."] balas neji.
["ya akan ku hajar kau dan akan ku buktikan padamu!!"].
Dan pada akhirnya naruto yg mmenangkan pertarungan itu.

Saat bertemu dengan tsunade.
["mencoba mengajari teknik yg belum pernah kau pelajari? Kau pikir siapa dirimu, seorang guru.... "]
["... Berhentilah memberi semangat padanya, orang sepertimulah yg akan membuat anak-anak bermimpi, dan berbicara ingin menjadi seorang hokage"] ejek tsunade Membuatnya ia jd bersemangat untuk terus latihan jurus Rasengan,
hingga Naruto terlibat pertarungan dgn 3 legenda sannin yg saat itu Naruto menghadapi Kabuto..
["anak-anak berpikir aneh itu hal biasa... Itulah sebabnya mereka bisa bermimpi hal bodoh itu dengan mudahnya. Tapi sekarng, ini saatnya untuk mu menyerah..... Dan mati."] ucap kabuto.
sampai ia tetap pula bangkit berdiri dan melindungi Tsunade yg tidak berdaya.
["aku tak akan mati.. Sebelum aku menjadi seorang hokage!!.. haaaaaaa rasengan"] ucapnya yg saat itu berhasil pula mengalahkan Kabuto dgn Rasengan.

Saat invasi pain, melawan tendo.
["kau tak akan punya jawabanya, menyerahlah... Aaaaa"]
["menyerahlah pada ku...."]
["menyerahlah...."]
Tapi naruto tetap berjuang bertarung melawan pain tendo sampai titik darah penghabisan, demi melindungi desa akhirnya.
["RASENGAN!!...."] naruto pun berhasil mengalahkanya.


Dan ketika naruto berhasil mengalahkan pain dan pulang kedesa bersama kakashi, para penduduk menyoraki naruto dengan gembira.
["kau berhasil, kami tau kau akan kembali, kau adalah pahlawan kami...."]
["terimakasih!.... Naruto"] lalu dilemparkannya naruto kelangit oleh warga dngan bersorak-sorak.

Dalam ingatan kyubi.
["hei kyubi.... kau tau, aku juga ingin menghapus semua kebencian yang terpendam dalam dirimu suatu hari nanti"] ucapnya sambil tersenyum.
["itulah kenapa.. Aku ingin membantu mu juga"] dan saat naruto berbicara dngan yonbi.

Itulah Naruto, Tekat pantang menyerahnya salalu saja bisa membuat dirinya membalikan keadaan.
Dari bocah yang hanya di pandang sebelah mata hanya karna ia jelmaan dari monster musang 9 ekor, sampai pada akhirnya ia di anggap pahlawan oleh penduduk desa.. Naruto selalu mempunyai tekat yang kuat.

#flashback end~

"naruto... Jika kau benar-benar ingin melakukan sesuatu pada kami..."
"MAKA LAKUKANLAH SEPERTI BIASA YANG KAU LAKUKAN" pikir kyubi di bawah alam sadarnya.

Kembali di tempat naruto...
Ternyata ia masih menyisakan satu bunshin di dalam mulut yonbi.

Dalam mode sage naruto yang berada di mulut yonbi mulai memasuki suatu lobang.
"..!! Uggh.." yonbi mulai meraskan sesuatu ada didalam mulutnya..

Sementara naruto dalam biju mode yg berada diluar masih berusaha melepaskan batang chakra yg menacap itu, ia pun masih terlilit rantai chakra milik tobi.
"NGGGHHH....."
"rasakanlah...." guman naruto berharap bunshin yg di dalam merasakan letak dimana batang hitam itu berada.

Naruto yg brada didalam tubuh yonbi akhirnya menemukan sesuatu.
"aku rasa ini... Tepat berada diluarnya.."
"ingat, aku sudah bilang padamu, aku mungkin melakukanya dengan sedikit kasar! Aku akan mendorong keluar batang hitam ini dari dalam". Pikir naruto bersiap unttk memukul batang hitam itu.

"naruto.. tunjukan pada kami dengan tindakanmu!!" ucap kyubi.

"HAAAAAA KAWAZU TATAK!! (pukulan katak)". . *CLAAAAAKKKKK....

*side teks : = semangatnya membara!!! =

568 : YONBI! RAJA KERA YANG BIJAKSANA

Naruto dalam bahaya.. Ketika kekuatan Kyuubi telah hampir habis..

Naruto terlempar ke mulut Yonbi..
Sementara itu Hachibi tengah terluka parah....
Namun disaat Genting Kyuubi bangun dari tidurnya....

Naruto kembali dalam Mode Kyuubi 'n menahan rahang Yonbi yang siap kapan saja memakan naruto.....

Naruto bersusaha keras menahan Rahang Yonbi yang Kuat...
“WHOAAA...”geram Naruto.
(Kyubi yg mengetahui keadaan naruto dalam bahaya tersebut hanya diam dan tak berbuat apa2)

-Sementara Guy & Kakashi mundur menjauhi raksasa Rokubi yg sedang mengeluarkan Uap Gelembung besar yg dirasa sangat berbahaya..
Guy sejenak tersentak lalu menengok ke atas karena Mendengar Suara geraman Naruto kesakitan menahan Gigitan Raksasa Yonbi..
“ARRRRRGGH”
“Narutooo...”Teriak Guy dgn rasa Khawatir.

“Kakashi kita harus menyelamatkan Naruto...!!”pintanya.
“..Guy, kita atasi Badut-badut ini dulu..!! Bukan hanya Naruto saja yg berada dalam posisi yg sulit..
Mereka juga memojokkan kita...!!”ucap Kakashi memperingatkan.

dari belakangnya mereka tiba2 Muncul dari dalam tanah 6 Tangan Jinchuriki Han yg dlm wujud Jubah Ekor 5(gobi) bersiap Mencengkramnya.

(disini Han Membenamkan tangan2nya ketanah untuk menahan pergerakan Guy &Kakashi)
Uap Gelembung Besar itu mulai Datang mendekat, yg perlahan melewati sebuah Pepohonan Rindang.

----CrumbL..crumbL..crumbL..---
Pohon itu Hancur lebur terkena Uap..
Guy yg memperhatikannya jadi Tersentak,
“Pepohonannya Hancur.. Itu Gas Beracun..!?”ujarnya.
“Aku khawatir dgn Tingkat Chakraku.. Tp tdk ada pilihan lain.. '”pikir Kakashi sambil merapal jutsu,
'Kagebunshin No Jutsu' muncul 1 bunshin-nya.

Lalu antara Kakashi& Guy saling membelakangi dgn membuat formasi perlindungan untuk melawan Serangan yg datang dari arah yg berlawanan..

“Guy, Begini rencananya.. Kau harus berfokuslah pada musuh yg berada didepan kita..,
paham!. Apa ada pertanyaan..!??”tanya Kakashi,
“...Tidak Ada..!!”jawab Guy dgn Tubuh yg dselimuti Aura Hijau.

----Brakccc-----
(punggungnya saling berbenturan, sbg tanda untuk memulai serangan)
“RAI-DEN (PETIR RANTAI)” --Bzztt..bzzzt..bzztt---
(Kakashi bersama bunshin-nya melesat maju dgn Raikiri masing2 ditangannya dan saling menghubungkan Raikiri hingga membetuk Petir Rantai yg memanjang bersiap untuk memotong tangan jinchuuriki gobi.

----Crastt..Crasttt..----
(Tangan2 itu pun dgn Sekejap Terpotong potong..)

Sementara Guy juga mulai beraksi,
“ASA KUJAKU : PUKULAN MERAK PAGI” (Guy melompat melancarkan Pukulan yg tdk tehitung jumlahnya, krn cepatnya maka menimbulkan gesekan panas hingga membentuk sebuah Kipas merak Yg terbakar menyerang Gelembung Uap yg besar itu)

---- Twuzhtt..Twuzhtt..Twuzhtt----
(gelembung uap Besar itu itupun Surut & terbelah dua bagian)
“Gelombang selanjutnya.. Bersiaplah..!!”ucap Kakashi akan menghadapi Gobi.
“..Disini Juga..!!”lanjut Guy yg berhadapan dgn Raksasa Rukobi.

“Kita akan mengatasi yg disini dulu dgn cepat biar kita bisa membantu Naruto...!!”kata Kakashi.
- - - - - - - - - - - - -- - - - - - - - - - - - -
Mengetahu Naruto sedang dlm bahaya, Hachibi kemudian Bangkit, dgn Tentekelnya ia kibaskan Ke arah Yonbi, Lalu melilit Tubuh Yonbi dan Melilit salah Satu gigi Taringnya..
“Lepaskan Naruto, Dasar monyet Bodoh..”Geram Hachibi lalu melakukan komunikasi Telepati dgn Kyuubi.

“Kyuubi, aku dengar kau pinjamkan Kekuatanmu salah satu ke Klon Naruto disaat dia Bertarung melawan Madara..
Kami tdk akan keberatan sama sekali jika kau pinjamkan kekuatanmu skali lagi Brengsek..!!”Ujar Hachibi.

[Terlihat Naruto masih sedang berjuang menahan gigitan Yonbi]
“..Aku tdk sama sepertimu Hachibi.. Aku tdk akan jinak Semudah itu dgn Jinchuriki ku..seperti dirimu..!!”tanggap Kyubi.
“Lalu apa kau tdk perduli sama sekali apa yg terjadi pada Naruto..”kesel Hachibi.
- - - - - - - - - - - - - - - - - - -- - - - - - - - - - - - -
Mendengar Kekesalan Hachibi Membuat Kyuubi Terdiam, ia Teringat Akan dimasa Lalu dgn Madara, dan mengingat Perkataannya yg dirasa membuatnya sangat membencinya,
[“Kyuubi, kau hanya hidup sesaat.. Dalam suatu kesatuan Energi yg sementara.. Energi yg dulu berbentuk dlm 1 Wujud..!! Kekuatan yg tdk stabil.. Kurang dalam kecerdasan.. Atau kebijaksanaan.. Kau membutuhkan Pemandu untuk memberimu suatu tujuan, yg memandu adalah Uchiha.. Para monster Berekor adalah Budak Mata suci kami..!!”]

*Lalu Teringat Dgn Pesan Hashirama yg berhasil Menyegelnya,
[“Kyuubi, kekuatanmu terlalu besar.. Aku tdk bisa membiarkanmu bebas berkeliaran Lagi...!!”]

*ia Teringat pula dgn Pesan Uzumaki Mito yg merupakan Jinchuriki Pertama Kyubi.
[“Jika kau gunakan kekuatanmu, hanya kebencian yg akan muncul.. Tetaplah tenang kau didalam diriku ya”]

*Lalu Teringat Jinchuriki berikutnya yaitu Uzumaki Kushina.
[“Kita berdua tidak memiliki semacam keberuntungan.. Iya kan?? Kau melindungi dunia dgn Secara terpisah.. Dan kau kami lindungi secara terpisah..”]

Dlm Hati Kyuubi menanggapi perkataan2 mereka,
“Tdk peduli apapun yg mereka katakan.. Para manusia selalu mengatakan Satu hal..!!
Selanjutnya Seorang bocah apa yg akan dikatakan..?? itu Ninja brengsek dan pada akhirnya Bahkan anak ini...!!”Gumannya Lalu teringat akan perkataan Naruto,

[“Hey Kyuubi, aku ingin menghapuskan semua kebencianmu suatu hari nanti”] tuturnya dgn Senyum.
- - - - - - - - - - - - - - - - -- - - - - - - - - - - - -
Kembali dpertarungan, Naruto yg dari tadi menahan Gigitan,

Tiba2 Yonbi Membuka Lebar2 mulutnya,
“Sial..”Naruto Lepas pegangan hingga ia terjerembab jatuh Termakan oleh Yonbi.
“N A R U T O O O..”Teriak Hachibi yg terluka.

Naruto yg Termakan itu sejenak menutup mata, Lalu Ia tersentak terbangun Karna tiba2 saja ia sudah berada Di alam Pikiran Yonbi dan ia melihat Yonbi Yg sedang Tersegel ( Ia terikat Rantai Chakra dgn Paku besar menembus tubuhnya dari Belakang)
“Aku Kira kau ingin mencuri Kekuatanku ya..?? Menerobos kesini.. Kau bangsat Kecil.. haaaaha..!!”Geram Yonbi.
“Apa..? Tunggu dulu, Apa kau Yonbi???”Tanya Naruto dgn Rada Heran.
“...Jangan panggil aku dgn Sebutan itu..! Aku punya gelar Kehormatan..!! AKU SON RAJA KERA DARI GUA SUIREN, aku RAJA KERA PERTAPA..
Nama itu diberikan oleh Rikudou Sennin..!!
kau sedang berbicara dgn Penyandang Nama Suci Dari Surga, SON GOKU..!! Haa Haa Haa..!!”Ucapnya dengan nada mengagumi diri sendiri.

“Hah? apa? Tunggu dulu, yang mana Namamu?? HO HAA HAA ya??”Tanya Naruto dgn Lugu.
“SON GOKU BOCAH IDIOT...!! (seruannya) Cihh, manusia memang Bodoh.. Kau bahkan tidak bisa mengingat Nama dgn baik..
Kau lebih bodoh Daripada Kera..!! Aku tdk akan meminjamkan Kekuatanku pada orang Bodoh seperti mu” Balas Yonbi Dgn Emosi.

Lagi2 Naruto tidak mendengarkannya, ia malah melihat2 sekelilingnya..
“Tunggu.. Dimana aku? Ini sperti Kandang Kyuubi..!?”tanyanya Bingung...
“Apa kau mendengarkanku, kau bukan saja mengabaikan Nama keHormatanku Tp kau juga tdk mendengarkan aku? Dasar berengsek kecil..?!”Bentak Yonbi lagi.
Note : [yg diketahui Nama Aslinya Son Goku.. Hehe dragon ball]

“..Huh, Yaah Maaff..”Balas Naruto dgn senyum. Yonbi sedikit tertegun,
“Kau.. Kau org yg tulus, paling tidak untuk seorang manusia, aku tdk pernah bertemu manusia yg meminta maaf pada Monster Berekor Sebelumnya..
Jadi kau datang kemari bukan untuk mencuri Kekuatanku..?? Kau memiliki salah satu Dari kami di dalam dirimu..
Itulah Kenapa kau bisa berada di sini.. Tampaknya KURAMA melatih Jinchuriki-nya dgn Baik..!!”ucapnya dgn Lantang.
“apa tadi, KURAMA?? ”Tanya Naruto.
“..Bodoh kau, kau adalah Jinchuriki Kyuubi tp bahkan kau Tidak tahu Nama Aslinya?? Manusia, kau sungguh Bodoh..!!”Ledek Yonbi lagi.

Naruto Bertanya lagi untuk memastikan,
“tunggu, Kyuubi Punya Nama? hehe Jadi dia dipanggil KURAMA..!!”Naruto tertawa Kecil membuat Kyubi yg mendengarnya kesel namanya disebut.
“Kalian para Manusia hanya memandang kami sbg Sumber Kekuatan.. Jadi kalian tdk mengetahui Nama kami & tdk Ada alasan untuk mengetahuinya..
(naruto menyimak), kalian Menyegel kami, dan menolak keberadaan Kami..!!”Ujar Yonbi.
Mendengar kata2 itu mengingatkan Naruto dimasa kecilnya ia dikucilkan dijauhi org2 dsekitarnya.

[“Lihat anak itu..! Jgn deket-deket biarkan saja..!”]

[“Siapa itu ayah?”tanya si anak.
[“..kau tdk perlu tahu sayang..!!”]

Lalu Naruto mengingat juga bagaimana ia cari cara mengambil simpati org2 dgn Membuat Usil dan Membuat ulah yg membuat org2 kesel padanya begitulah dalam ingatannya.
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Naruto memejamkan mata sambari membalas perkataan Yonbi.

“Kurasa aku mengerti kau bagaimana diwaktu aku masih kecil.. Dulu aku sangat bodoh,
krn itu orang2 sering memakiku..!?”
“Huh..!!”Yonbi sdikit Heran.

“..Tdk peduli bagaimana aku slalu mencari perhatian orang2, itu lebih baik daripada mengasingkan diri & menghilang dari dunia ini.. Aku adalah Jinchuriki, tp aku mendapatkan sebuah Nama.. Dari Orang Tua & Guruku yg diberikan Padaku.. 'NARUTO'!!! ”tuturnya lalu membuka mata.

Terlintas dipikirannya, Naruto mengingat ucapan Tobi,
[Aku bukan siapa pun & tidak ingin jadi Siapapun..
Aku hanya ingin Rencana Mata Bulanku Berhasil.. Dunia dgn hanya keputus-asaan didalamnya tdk pantas ada..!!].
“ITULAH KENAPA, AKU TDK BISA BERDIAM DIRI SAJA MELIHAT KALIAN DIKENDALIKAN OLEH ORANG SEPERTI DIA YG BAHKAN TDK PEDULI SIAPA DIRINYA..!!”guman Naruto.

“..Lalu, apa yg ingin kau lakukan pada Kami..!?”tanya Yonbi.
“Aku ingin seperti paman BEE & HACHIBI..!!”balas Naruto dgn Senyuman.
“Huh..”cetus Yonbi.
Lalu Naruto melanjutkan perktaannya.

“..Mereka bercanda, bertarung, memberi semangat masing2.. Aku tdk dapat merasakannya tp aku bisa melihatnya dari dekat..
Mereka seperti TEMAN.. Begitulah yg kupikirkan..!! Aku sangat IRI..!?”
“GAHAHAHAHAHAHA. (yonbi tertawa Tebahak2 mendengar ocehan Naruto),
Manusia sepertimu ingin berteman dgn Monster Berekor..?
Kau naif bocah..!!Hahahaha..”Ejeknya,
Namun Naruto menanggapi dgn Tatapan Mata yg tajam dan penuh kepolosan..

Yonbi yg memperhatikan Ekspresi wajah Naruto, tiba2 menghentikan Tawanya.
“Bocah ini..!? Dia serius..!?”pikirnya.
sedang Kyuubi yg mendengarnya Hanya diam.
“Jadi aku juga ingin membantumu, Emm siapa tadi Namamu??”tanya Naruto lg..
“Piuh.. Panggil Saja SON..!!”
“..Lalu? Aku memakanmu diluar sana, apa yg akan kau lakukan..??”Tanggap Yonbi memperingatkan.
“Sial, aku lupa tentang hal itu..!!”ucap Naruto.

“Dia lebih baik dari pada org bertopeng itu..”pikir Yonbi.
“..Ada satu cara untuk menghentikanku, kau mungkin bisa membuatku yakin jika kau melepas Rantai ini dariku..!?”Pintanya.
“SON..”Seru Naruto dgn Semangatnya.

[Side Teks] : ===TEMAN YANG DAPAT DIANDALKAN====

-Apa yang akan terjadi selanjutnya, tnggu minggu depan??

567 : JINCHUURIKI DARI KONOHA

Dari markas Akatsuki, seseorang dari dalam gua Menyabet2 Bebatuan Dan menghancurkan dinding Goa.
----Shittttt.. Shitttt----
ia melompat keluar sambil memasukkan Pedang digagangnya..
Sasuke Rupanya Telah keluar...
SASUKE AKAN MEMASUKI MEDAN PERTEMPURAN

Diwaktu yg sama, Terlihat 2 org berjalan di rimbunan hutan Meninggalkan Negri besi..
“Apa menurutmu Sasuke & Karin Baik2 saja”tanya Juugo.
“..Aku rasa tdk perlu mengkhawatirkan mereka...!!”Jawab Suigetsu.
“Kenapa..??”
“..Meskipun Karin & Sasuke hidup dan Baik2 saja, apa kau sungguh berpikir akan ada pesta yg menyenangkan ketika kita berkumpul..!!
Dengarkan baik2, Karin & Sasuke cuma ingin sedikit waktu untuk berkencan, itu brrti kita sudah dijalan mereka..”jawab Suigetsu.

“Aku mengerti, lalu apa yg akan kita lakukan?? Melanjutkan mengumpulkan pedang??”Tanya Juugo Lagi.
“..Tentu saja, kita tetap akan berpihak pada mereka, Itu adalah hal yg paling kusukai setelah berburu pedang.. Ayo kita periksa tempat persembunyian Orochimaru dulu..!?”ucap Suigetsu.

*SEMENTARA DIPERTEMPURAN.
“Kalian datang untuk membantu Guru Kakashi..! Guru Alis Tebal..!!”ujar Naruto senang.
“..Aku pasti tdk akan bisa tinggal diam, sementara salah satu Anggota Tim-ku sedang berusaha mati- matian...!!”tanggap Kakashi tersenyum dgn Menoleh ke Arah Naruto.

“Eh.. mereka itu..? Rinnegan mereka Terhubung dgn Sharingan-nya, Mata kiri & Kanan Dan di dada mereka Tertancap Sebuah Batang Besi.. Lalu mereka..??”Kata Naruto Terhenti.
“..Tenanglah, aku tdk bisa mengerti Penjelasanmu..!!”Potong Guy.
“..Mata kanan mereka adalah Sharingan, dan yg kiri adalah Rinnegan.. Dada kiri mereka tertancap sebuah batang, sama sperti Pein.. Aku mengerti...!”Ucap Kakashi.
“Luar biasa, kau bisa mengerti Kakashi..!!”Celutuh Guy sambil Berbalik Ke arah Kakashi mengagumi.
Hingga tiba2 Moster Ekor 5(gobi) Datang menyerang ke arahnya,

“itu Ekor 5, Gobi...”Kata Kakashi memperingatkan..
“..Dia datang..!?”teriak Naruto yg berusaha melepaskan diri dari padatan Karang dpunggungnya.

Guy Yg melihat Karang tersebut cepat bereaksi..
“KONOHA KAIGAN SHOU (PENGHANCUR BATU DARI KONOHA)..” ----SWITTT... BRUAKKK----
(Guy Memukul Tumpukan Karang itu dgn Sikutnya hingga Hancur)
“Whoaa!! Terima kasih” ucap Naruto senang.

Bee yg berada dlm wujud Hachibi, iba melihat Hachibi krn mengalami luka parah.
“Maafkan aku Hachibi, kau tdk apa-apa kan..!?”tanya Bee.
“..Lukaku sama sepertimu.. Apa kau juga baik2 saja Bee..??”Tanya Balik Hachibi.

Disaat bersamaan, Tobi yg masih berada diTangan Hachibi yg tergeletak Itu langsung mengangkat & Membuka Telapak tangannya untuk Menghentikan Laju serangan moster Ekor 5 Gobi yg mengarah padanya..
----Shinggk.. Shingkk..----

(sebuah Rantai Chakra menyembur keluar dtelapak tangannya, dan langsung Menjerat leher Moster Ekor 5 "Gobi")
“GRUUUUUUU.. Sakit sekali..!! Bagaimana bisa aku membiarkan diriku dikendalikan sperti ini...??”Guman Gobi langsung terjatuh dan perlahan kembali berubah kecil dlm wujud jubah Ekor 5 (spertinya Tobi menggunakan Rantai tersebut guna menekan Chakra Gobi.. Hampir sama Sperti hal yg dilakukan Kushina dlm menekan chakra Kyuubi)

“Dia mencoba menyerang Tobi..??”pikir Kakashi memperhatikan.
“Kenapa dia menghentikan salah satu Monster berekor..??”Tanya Guy.
“..Aku tdk tahu, namun.....
Spertinya dia belum bisa mengendalikan sepenuhnya untuk yg satu itu, mungkin itulah sebabnya..”jawab Kakashi.

“Hei.. Apa kau dengar suara itu Naruto..!?”Tanya Hachibi.
“..Iya..??” jwab Naruto
“Itu suara Ekor-5 (gobi), kami para Monster Berekor juga punya perasaan, kau tahu.. Melihat salah satu dari kita diperlakukan seperti itu merupakan penghinaan bagi kita...!? agh..??”Guman Hachibi.

Lalu Kyubi yg mendengar Suara Hachibi ikut menanggapi:
“Sekarang kau mulai kasihan ya!? Ninja selalu memperlakukan kita sbg peliharaan.. Hachibi, kecuali Kau dan si kecil Bee..!!”ujarnya.
“Humph.. Aku mengerti soal itu Kyuubi..!!”lanjut Hachibi.

Naruto yg mendengar pembicaraan mereka, jadi heran sendiri,
“Hah, Kyuubi bisa bicara dgn Hachibi..??”
“Aku tahu apa yg terjadi padamu Kyuubi..!!”Kata Hachibi.
“TUTUP MULUTMU, Jika kita berubah menjadi wujud Monster.. Seharusnya kau adalah yg terkuat Nomor 2 setelah aku kan..?? Cepat habisi mereka..? Aku mau tidur..??”Ujar Kyubi sambil mejamkan matanya.
“..Kekuatan tidaklah ditentukan dari Jumlah Ekor yg dimilikinya, kau selalu bersikap seperti ini..!!
Itulah Kenapa Ichibi Tanuki (ekor 1) membencimu.. Apa kau dengar kata2ku..??
Berhenti ber-pura2 tidur brengsek..??”Bentak Hachibi.

Naruto yg kembali mendengar pembicarakan mereka jadi tersenyum kecil..
“Kyuubi & hachibi bertengkar..?
Hehe..??”

“...Para Monster Berekor saling berkomunikasi lewat Telepati, itu sesuatu hal yg tdk selalu kau lihat...!!”tanggap Bee dgn ngerap..
“..Kenapa kau bicara sendiri Naruto, musuh ada didepan kita..!! Jgn lengah hanya krn aku ada disini...!?”Ujar Kakashi memperingatkan.

Ke-6 pein Jinchuriki Mulai Maju melancarkan serangan, Kakashi & Guy telah siaga menghadapinya,
“Guy...!!, Pertama kita perlu mengetahui mana yg menggunakan Jutsu sperti Pein,”Kata Kakashi.
“..Aku tdk terlalu bs mengingat wajah, bagiku mereka terlihat sama saja..!!”tanggap Guy.
Lalu secara bersamaan Guy & Kakashi Maju menyerang..

“R A I K I R I ...”
----ZZHTT...----
“HACHIMON TONKOU : DAI ROKUKEIMON KAI (TEHNIK 8 GERBANG: GERBANG KE-6 BUKA)”
Kakashi berhasil mengenai 1 Pein Jinchuriki,
sedang Guy Berhasil pula memukul 1 dan menendang 1 Pein Jinchuriki namun spertinya serangannya tdk terlalu berarti..

“ada 3 yg menuju ke arahmu Naruto...”teriak Guy.
“mereka datang..!!”kata Naruto sambil membuat 2 Gumpalan bola rasengan ditangannya dgn Bantuan tangan Chakranya.
“Tiga lebih baik dr pada yg sebelumnya.. Skrg waktunya untuk membalas..!?”kata Bee dgn Semangatnya.

Sementara Itu Kakashi yg sedang bertarung dgn Pein Jinchuriki sedang menganalisa pertarungannya,
“Penyerapan Chakra.. Kuchiyose.. Menarik dan Menolak.. Mengisap Chakra.. Serangan fisik.. Apa yg terjadi? Tdk ada satupun yg menggunakannya..!?”pikirnya dlm hati.
Lalu Seorang Jinchuriki maju Mengibaskan Ekornya..
----FWUSHHH----
(Kakashi & Guy dapat menahannya namun ke duanya terpental kebelakang)
“Guhh...”
“Kenapa mereka tdk menggunakan kemampuan Pein..??”tanya Guy.
“...Mungkin mereka tdak bisa..!!”jawab Kakashi.
“...Rupanya dia sudah tahu kalau kita sudah mempersiapkan Strategi untuk mengatasi semua kemampuan Pein.. Dan dia tdk cukup bodoh untuk menghabiskan Chakra untuk hal semacam Itu..!!”kata Guy.
“...Krn mengendalikan Sepenuhnya para Monster Berekor ini Dgn kekuatan mata saja, akan bisa menghabiskan separuh Chakranya..!!”lanjut Kakashi.
“Wah, Guru Kakashi..!! Kau sungguh pintar..!!”ucap Naruto yg tengah menahan Pukulan Pein Jinchuriki dgn Tangan Chakranya..

“..Kakashi Hatake, pengamatan yg Cemerlang.. Mata yg bagus..!!”Tanggap Tobi Yg menyaksikannya.
“Sekarang, maafkan aku jika aku mencoba bertindak sdikit menyusahkan..”kata Kakashi bersiap menggunakan Sharingannya. TAPI..??

Roshi(ekor 4) & Utakata (ekor 6) Tiba2 Meraung hingga Menggetarkan Area pertempuran..

“UOOOOOHHHHHHHHHH..”
“UOOOOOHHHHHHHH....!!”
(Ternyata mereka berdua meningkatkan Chakranya & berubah Menjadi Monster Ekor 6 Rokubi (utakata) & Monster ekor 4 Yonbi(roshi).
Hachibi Mencoba Melilit Yonbi yg mengamuk dgn memakai Tentekelnya tp krn Kondisinya yg luka membuatnya Tdk bs berbuat banyak.. Dan Hachibi terjatuh..
Sedangkan Naruto ikut pula terlempar krn Amukan Yonbi dan Naruto Kembali dlm wujud biasa & jatuh dtubuh Hachibi.

“Sial.. Aku rasa satu2nya harapan kita adalah menggunakan Kagebunshin Sbg pengalihan & mencoba menyerang langsung Pria Bertopeng..!!”kata Naruto sambil mengusap darah yg ada dimulutnya.
“..Kau tdk bisa membuat bayangan lagi dgn Chakra Kyuubi.. Apa kau benar2 ingin mati..? Ayolah beri tahu Alasan lain..!?”Kata Bee.
“Apa kau tdk menyadarinya Bee..?
Kau pernah bertarung dgnnya, ingat..!?
Naruto seharusnya sudah berada dlm kondisi Kritis stelah menggunakan semua Chakra sejauh ini.. Tp dia tdk mati kan?
Dgn kata lain Kyuubi berhenti mengisap Chakra Naruto..!!”
“..hei Kyuubi..?? Aku tdk tahu apa yg telah terjadi diantara kalian berdua..!?”Tukas Hachibi. membuat Kyubi teringat Akan perkataan Naruto sebelumnya.

[“Hei, Kyuubi.. Aku akan menghapus semua kebencianmu suatu hari nanti..!! hidup dgn Monster berekor bukanlah hal yg buruk..!!”kata Naruto dlm ingatan Kyuubi]
----FUTTTSSS----
(tiba2 monster Rokubi mengenduskan Cairan uapan ditubuhnya)
“Apa ini..!?”tanya Guy.
“...Pastikan kau tdk menyentuhnya Guy..!?”Tanggap Kakashi.

Raksasa Ekor 4 Yonbi Menangkap Tentekel Hachibi lalu ia melemparnya..
----FWUSH... BLASHH..----
Naruto ikut terhempas sampai2 ia terlempar ke atas lalu Yonbi yg melihatnya segera membuka lebar mulutnya & Bersiap Akan Memakan Naruto...
“UWAHHHH...!!”
-CHAKRA KYUBI SUDAH MENCAPAI BATASNYA!? APA YG AKAN DITUNJUKKAN KYUUBI PADA NARUTO-
----AUMMM KRAKKK----
(Raksasa Yonbi Menggigit Tubuh Naruto, Tapi Naruto Tiba2 Berubah kembali dalam Mode Chakra Kyubi dan Menahan Gigitan Yonbi)

*NARUTO DALAM BAHAYA..!!! APA YANG AKAN DILAKUKAN KYUUBI...