Minggu, 18 Maret 2012

561 : KEKUATAN DALAM SEBUAH NAMA

Sebelumnya Madara telah bangkit lebih dari masa jayanya dahulu, dengan kekuatan Mahadahsyat yang mencengangkan para alians... Eternal Mangekyou Sharingan dan Rinnnegan.

Di tengah pertarungan Madara memanggil Batu Rakasasa dari langit bak sebuah Meteorid Besar yang terbakar.

Para Aliansi Shinobi, Gaara, Onoki, Naruto dan yg lainya hanya bisa terpana menatap seramnya langit.
"Meteorrr?? bagaimana dia bisa ???...."ujar seorang Shinobi sambil menatap langit...
"ini pasti bukan ninjutsu..kita tak dapat kabur dari jangkauannya pada saat seperti ini...",ujar Shinobi lain disampingnya.

Oonoki yang berada di samping shinobi tadi geram melihat ketidak percaya dirian para pasukan aliansi itu..
"jangan asal bicara,Nak... jangan menyerah kita belum melakukan apapun..kita harus melakukan yang kita bisa...",ujar Oonoki.
tak lama oonoki tiba-tiba melayang ke udara..
Sepertinya ada yang ingin dilakukan oleh Oonoki.

"Swwwwuusshhhh..."Oonoki terbang melesat..
"Tuan.... Tsuchikage!!!"seru Shinobi tadi pada Oonoki Disaaat yang sama Gaara memerintah pasukan untuk kabur.
Rupanya Gaara juga cukup panik....

" Semuanya menjauh sebisa mungkinnn!!!!",teriak Gaara.
Para Shinobi pun berhamburan menjauh dari area Meteorid yang melayang diatas kepala mereka.
Sementara itu Muu juga heran dengan yang di lakukan Madara..

"apa kau ingin menghancurkan kita dengan benda itu??",ujar nya sambil menatap Meteor Madara yang disamping Muu menatap dengan tenang keadaan para Shinobi...
"tentu saja.. teknik Edo Tensei ini menahan pemusnahan massal kan... jadi jika kita terkena kita akan bangkit lagi dengan segera wlwpun tubuh kita hancur..." ujar madara.

Madara sejenak terkejut ada sesuatu yang melayang dari kejauhan.
"Shinobi... sedang terbang???",ujar Madara
....Madara tersenyum congkak...
"owhhh si bocah Ryoutenbin dari iwa" sambungnya.

Di saat yang sama Naruto dan para Shinobi berhamburan..
Naruto pun menoleh kearah Oonoki,
"Apa yang akan di lakukan Si Tua Tsuchikage itu???"
"dia bermaksud meringankan Meteor dan mencoba untuk menghentikannya..."ujar Shinobi di dekat naruto

GGGGGRRRRRHHHHHHHHH.......draaappppp!!!!!.
Terlihat onoki terbang mendekati meteor tersebut di tengah gemuruhnya Meteor Oonoki dengan cepat langsung menyentuhkan tangannya ke ujung Meteorr..
tubuh Oonoki gemetar..namun Oonoki berusaha keras melaksanakan tekniknya, dengan cepat dia merapal sebuah teknik.
"Doton : Cho Kei Juugan No Jutsu (Elemen Tanah : teknik meringankan batu super )"... RRhhhhhhhhhh....laju Meteor semakin melambat. namun suara Gemuruh masih terdengar......
"uhhh (pinggang ku) sedikit lagi aku akan menghentikannya..."gumam Oonoki sambil menahan beratnya Meteor.

sementara itu gaara tidak tinggal diam.... dari bawah nampak gelombang pasir Gaara yang mulai menyelubungi bagian bawah Mateor itu.
*Draaappp....
Batu Meteor pun mulai berhenti begitu Gaara ikut membantu onoki.

Akhirnya batu meteor itu tadi pun melambat ter tahan oleh kekuatan pasir Gaara dan Oonoki...
"Sialan kau Onoki..jadi Bocah Ryoutenbin iwa itu sudah banyak berkembang rupanya...",ujar Madara menyindir Onoki.

Shinobi tersenyum lega Meteor pun berhenti...
"Yaaaaa!!! Meteornya berhenti...",seru seorang Shinobi.
.grrrhhhhhhh...
* Tiba tiba muncul satu lagi sebuah Batu Raksasa yang datang menghujam Meteor yang di tahan Oonoki tadi sehinga terjadi sebuah benturan keras.
"Drrrkkkkkkkk."
Getaran Meteorid mengguncang wilayah sekitar.

"apa-apan itu tadi?"teriak salah satu Shinobi menatap dari kejauhan sebuah Meteor.
Tanah berguncang seperti gempa.

"Oonoki bagaimana kau akan memutuskannya yg satu ini dalam sekejap?",ujar Madara tersenyum dalam tatapan Rinnegannya.
Terlihat Oonoki langsung tertahan. raut letih Oonoki berjuang menahan keras Meteorid tersebut.

Di saat yang sama Tsunade tengah berunding dengan Raikage...
"Mengapa Pria bertopeng itu mengaku bahwa dirinya Madara???...Madara itu lebih dari sekedar Manusia... dia sempurna...bahkan mungkin jika di bandingkan dngan Manusia bertopeng itu, dia bukan apa2.. Semua orang takut akan teror madara... Nama dia sendiri juga merupakan kekuatan.."
"dia cukup hebat dapat menyeret kita untuk perang,,,, dan dia melampaui perhatian kita padanya.. kita telah bermain untuk orang brengsek (tobi)."ujar Tsunade dengan galau di depan Raikage..

"GrrrrrrrRrrrhhhh", ruangan Markas utama bergetar.....
"apa ada pesan dari divisi 4??"teriak Raikage dengan panik.
sementara itu dari divisi Intel pusat melapor...
"dilaporkan sebuah Batu Besar dari langit di jatuhkan ke tempat divisi 4... itu sebabnya ada gempa ini.!!"ujar Shinobi dengan alat telepati yang terpasang di kepalanya.
" ada apa ini?",teriak Shikaku...
"ini bencana... Itu dapat mengalahkan banyak orang sekaliguss...!"ujar Ao dari divisi Intel
"Nona Tsunade!!!..tidak salah lagi... ini adalah teknik Madara.."ujar Shikaku sambil menoleh ke arah Tsunade

Tsunade dengan wajah geram pun berdiri .."aku akan bertempur dan menghadapinya.."

Sementara itu... di tempat divisi 4 nampak Meteorid itu telah jatuh hancur berantakan dengan Meteorid besar yang masih utuh.
"Greteeekkkkkkk.....
"reruntuhan batu berhamburann.

perlahan Dari Kepulan Asap akibat Benturan itu, Banyak Prajurit Shinobi Tewas tertimpa dibawahnya, sebagian lg tewas Terkena Pecahan batu yg berhamburan, dan yg lain mengalami luka2..
Gaara berhasil selamat krn terlindungi oleh dinding pertahanan Pasirnya, lalu Temari datang mendekati gaara yang mencoba bangun dari jatuhnya..
"apa kau baik-baik saja Gaara?"
sementara itu Naruto tengah bersama Dodai,,,,,"Paman Karet.. mengapa kau menyelamatkanku.. aku kan hanya sebuah bunshin.."ujar Naruto yang kaget tiba2 sdah berada dalam lindungan karet Dodai.
"aku benci mengakuinya.. tapi kami membutuhkan mu untuk memenangkan ini lebih dari lainnya..."ujar Dodai.

Naruto sejenak teringat oonoki.
"bagaimana dengan Kakek Tsuchikage?", tanya Naruto dengan panik.

Tak jauh dari tempat naruto..
Oonoki terkapar dalam kondisi babak belur, seorang Shinobi pun menemukannya.
Naruto pun datang menghampiri Shinobi yang didekat oonoki tadi.
"kakek Tsuchikage!!"teriak Naruto.
"tidak apa, tenang dia masih hidup..tapi lukanya cukup parah.."ujar Shinobi yg tadi.

Di tempat madara dan Muu...
nampak berhamburan tubuh Edo Tensei mereka...
perlahan tubuh mereka pun pulih kembali..
"Bagus sekali, jadi ini kekuatan Rikudou?"ujar Muu (kabuto) memandangi area perang yang porak poranda.
"itu tak seberapa... aku bahkan belum menikmatinya.."ujar madara.
sejenak Madara terdiam dan menoleh kearah Muu.
"seberapa banyak kau tau tentangku..? ",tanya Madara
"kurasa aku benar bahwa saat kau bertarung melawan Hashirama, kau belum mati 'kan?",jawab Muu (kabuto) "pada saat itu... walau kau kalah dari Hashirama.. tapi kau mendapat sedikit kekuatannya darinya 'kan?"ujar Muu (kabuto)..sejenak madara hanya terdiam terpana begitu mu berbicara dalam kendali Kabuto.
"apa aku salah?"tegas Muu mengklarifikasi.
"jadi kau sudah mempersiapkannya sejak awal. apa kau tau rencana kita dengan baik?"tanya Madara.
sejenak madara melihat sesuatu dalam bajunya. dan menutupnya kembali.

sementara itu kabuto tiba-tiba memikirkan Tobi..
"[kupikir kurang yakin jika Madara palsu akan bertindak sesuai rencana]"gumam kabuto.
"tidak rinci..tapi aku akan mendampingimu...",ujar kabuto yg brbicara melalui perantara Muu
"apa yang akan kau lakukan.. seorang penyelamat ada disana.. sudah kuduga Kazekage dan Tsuchikage masih bisa bertahan hidup ",Ujar Muu (kabuto) sambil menatap para shinobi dari kejauhan.

Madara terlihat terdiam dengan tenang...akan merencanakan sesuatu.
sementara itu naruto dan yang lain sedang membantu oonoki berdiri.
tiba-tiba naruto terdiam.

di saat yang sama dalam tubuhnya Kyuubi menggeramm.
"Kuchiyose No Jutsu!!" madara menghentak tanah berniat mensumon kyubi.
Di saat itu Naruto mulai tertegun... Naruto yang ada di depan segel Kyuubi kesakitan memegangi perutnya
"perutku seperti terbakar..",keluh Naruto.
"aku ingat..ini chakra Madara..."ujar Kyuubi nampak panik.

Madara sedikit heran. Kuchiyosenya belum muncul...
"nampaknya kau belum akan melihat Kyuubi..",ujar madara
"inilah tujuan dari perang ini.. Kyuubi masih di dalam inangnya...".ujar Muu (kabuto)
*Muu pun menunjukkan Naruto pada Madara.
"lihat lah anak itu?? Dia adalah Naruto Uzumaki.. Jinchuuriki Kyuubi..."

nampak naruto kesakitan dan memegangi perutnya.
Madara tiba-tiba teringat seseorang...
" uzumaki???.. rupanya bocah itu keturunan Mito... itu tadi bocah yang mencoba menyerangku..",ujar Madara
"benar.. dia hanya anak-anak.. kau pasti akan bisa menangkapnya dengan mudah, tapi yang itu hanya bunshin...apa kau ingin menangkap aslinya??"ujar Muu.
Madara masih tenang dan melipat tangannya...
"tidak.. ada teknik yang ingin kucoba.. jika disana ada orang.. mungkin teknik ini akan menjadi serangan hebat...!"

seorang Shinobi tiba-tiba tercengang melihat Madara.
"Mereka disana, di arah jam 4"teriak Shinobi pada naruto sambil menunjuk Madara dan oonoki.

madara pun bersiap merapal jutsu.
*tap "Mokuton!!! : Jukai Koutan!!!(Elemen Kayu : teknik Kelahiran alam)
GrrrraaaakkkKkkKkk!!!!!!!..
Juluran dahan pohon raksasa menjulur mucul keluar ke para Shinobi.
"apa dia dapat menggunakan Mokuton dengan baik???"ujar Dodai terpana
"kita dalam bahaya!"ujar Shinobi hanya terpaku melihat dahan raksasa menjulur dari kejauhan.
Naruto hanya bisa memandangi juluran dahan Madara sambil kesakitan..
"sial aku tak punya cukup banyak chakra..apa yang harus aku lakukan..?",pikir Naruto dengan cemas.

Di perut naruto, Kyuubi mencoba berbicara dngan naruto dan memberikan saran.
"Naruto sudah saatnya aku meminjamkan keuatanku padamu.."
"kau pasti menginginkan tubuhku?,"tanya Naruto sambil memegangi perutnya.
Kyuubi pun mengatakan dengan tegas di dalam diri naruto.."tidak... aku akan memberikan chakraku padamu sesuai keinginanku. Aku benci Madara. dan dari pada aku di kendalikan olehnya maka akan lebih baik jika aku memilihmu.."
Naruto tercengang mendengar perkataan Kyuubi.

Dan di saat yang sama sejumlah Dahan raksasa menuju Naruto , Gaara dan oonoki.
sementara itu kabuto nampak senang dengan kekuatan madara.
"jika aku mampu menggunakan Madara dengan efektif.. maka aku dapat menguasai pertarungan ini.
kupikir juga ini akan menjadi kartu yang hebat.."

Graaakkkkkkkkkk!!!!!..
dahan-dah pohon melesat.. sementara itu tiba2 Naruto datang menghadang.
"Taju Kagebunshin No Jutsu.."Sekitar ratusan bunshin naruto pun bermunculan,.
"Oodama Rasengan....(Bola Spiral Raksasa)".sejumlah bunshin Naruto membuat rasengan besar..dan berlari menghadang Juluran Dahan Raksasa yang di buat madara tadi.
Oonoki terdiam bangga melihat naruto dan Kyuubi pun memeberi semangat
"Ayolah Naruto!",ujar Kyuubi.
GRRAAAKKKKKKKKK... Rasengan Raksasa Naruto menghujam menhalau serangan.

Kayu dn pepohonan yg di buat Madara berhamburan menjadi kepingan kayu2 kecil.
..."benar dia hanya bocah.."ujar madara tersenyum pahit.
"apa kau yakin?" Tanya Muu (kabuto) kepada madara..
perlahan Bunshin naruto lenyap satu persatu....
"booofttt...bofffttt..."
"aku sudah mencapai batas.. aku sudah menggunakan chakra Kyuubi yang diberikan padaku sekaligus.... bisa-bisa aku lenyap begitu saja..."ujar Naruto letih hampir terjatuh.
dari kejauhan oonoki berkata
"Naruto tinggalkan mereka!..kita akan istirahat...!"
"tapi Tuan Tsuchikage..",ujar Temari.

Oonoki yang dalam kondisi babak belur masih cukup bersemangat.
"tidak ada lawan yang pantas..sudah saatnya aku mengakhirinya disini..."ujar oonoki.

Apa yang akan Onoki lakukan, dalam keadaan tidak memungkinkan untuk bertarung ia malah mmbuat suatu keputusan mencengang, akan kah Onoki bertarung, sementara itu sebagian pasukan telah kalah..Gaara, Naruto, Temari dan yg lainya sudah tidak bisa berbuat apa2 lagi.
Nona Tsunade Cepatlah Datang!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar